Politik di AS Kian Panas Menjelang Pilpres, Trump Tolak untuk Berkomitmen Menerima Hasil Pemilihan

- 20 Juli 2020, 07:50 WIB
Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump.*
Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump.* /Reuters/

MANTRA SUKABUMI - Presiden Amerika Serikat Donald Trump menolak secara terbuka berkomitmen untuk menerima hasil pemilihan presiden yang akan datang pada bulan November, sementara juga menolak untuk mengatakan apakah bendera Konfederasi adalah simbol ofensif.

Dikutip mantrasukabumi dari Aljazeera dalam sebuah wawancara dengan pembawa acara Fox News, Chris Wallace, yang disiarkan pada hari Minggu, Trump mengatakan masih terlalu dini untuk membuat jaminan ketat seperti itu, menggemakan ancaman serupa yang ia buat beberapa minggu sebelum pemungutan suara 2016 dan mencemooh jajak pendapat baru-baru ini yang menunjukkan bahwa ia tertinggal di belakang calon Demokrat yang dugaan Joe Biden.

"Aku harus melihat. Lihat, aku harus melihat," kata Trump. "Tidak, aku tidak akan hanya mengatakan ya. Aku tidak akan mengatakan tidak, dan aku juga tidak terakhir kali."

Baca Juga: Lagi Trend Nih! Sepeda Element Pikes Gen 2 Rilisan Terbaru Mirip Brompton Harga Terjangkau

Kampanye Biden menjawab: "Orang-orang Amerika akan memutuskan pemilihan ini. Dan pemerintah Amerika Serikat sangat mampu mengawal penyintas keluar dari Gedung Putih."

Sementara dianggap luar biasa bahwa seorang presiden yang duduk akan menyatakan kurang percaya diri penuh dalam proses pemilihan demokrasi Amerika, pernyataan itu berasal dari buku pedoman pemberontak Trump empat tahun lalu, ketika dalam tahap penutupan balapannya melawan Hillary Clinton dia mengatakan dia tidak akan berkomitmen untuk menghormati hasil pemilihan jika Demokrat menang.

Ditekan selama debat Oktober 2016 tentang apakah ia akan mematuhi keinginan pemilih, Trump menjawab bahwa ia akan "membuat Anda tetap tegang".

Baca Juga: Insipiratif Hanya Menjadi Youtuber, Gadis Desa Ini Sukses Jadi Jutawan Hingga Raup Rp 72 Miliar

Bendera Konfederasi

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x