Mencekam, Terjadi Penembakan di Washington DC Hingga Tewaskan 1 Orang dan 8 Luka-luka

- 20 Juli 2020, 14:40 WIB
Setidaknya satu orang tewas dan delapan lainnya terluka setelah tiga orang melepaskan tembakan ke jalan yang sibuk di Washington DC pada 19 Juli 2020. (Foto: Twitter / Popville)
Setidaknya satu orang tewas dan delapan lainnya terluka setelah tiga orang melepaskan tembakan ke jalan yang sibuk di Washington DC pada 19 Juli 2020. (Foto: Twitter / Popville) /

MANTRA SUKABUMI - Setidaknya satu orang tewas dan delapan lainnya cedera setelah tiga orang melepaskan tembakan di jalan yang sibuk di Washington DC pada Minggu,19 Juli sore, dalam apa yang tampaknya menjadi serangan senjata yang ditargetkan.

Peter Newsham, kepala polisi ibukota AS, mengatakan seorang wanita di antara sembilan orang dewasa dibawa ke rumah sakit, di mana satu dinyatakan meninggal dan dua lainnya terluka parah. Luka-luka yang lain tidak mengancam jiwa.

"Jenis kegiatan siang hari yang kurang ajar ini di blok yang sangat, sangat sibuk, saya yakin, menakutkan bagi komunitas ini," kata Newsham pada briefing berita yang diposting online, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari ChanelNewsAsia.

Baca Juga: Latar Belakang Penciptaan Manusia yang Jarang Diketahui, Simak Penjelasannya

"Mereka membahayakan semua orang di komunitas." Dua dari tiga penyerang dalam penembakan di 14th Street dan Spring Road, Northwest, di lingkungan Columbia Heights mengenakan jaket atau kaus hitam berkerudung, Newsham menambahkan.

Satu mengenakan kaus abu-abu dengan celana hitam yang memiliki garis putih, tambahnya. Dua membawa senjata panjang dan pistol ketiga, kata Newsham.

Para korban berusia 18 hingga 62 tahun, kata Washington Post, mengutip seorang pejabat kota. The Post juga mengutip Newsham yang mengatakan insiden itu tampaknya berasal dari "perselisihan kru".

Baca Juga: Kim Jong Un Marahi Pejabat, Proyek Pembangunan Rumah Sakit Korut Dianggap Bermasalah

"Kami akrab dengan beberapa pemain," katanya. Walikota DC Muriel E Bowser menyebut penembakan itu "mengejutkan."

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: Channel News Asia


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x