Khutbah Haji di Arafah Diterjemahkan dalam 10 Bahasa, Termasuk Bahasa Indonesia

- 29 Juli 2020, 09:45 WIB
Ilustrasi Jutaan jamaah Haji Wukuf di Arafah
Ilustrasi Jutaan jamaah Haji Wukuf di Arafah /Jurnal Presisi //Jurnal Presisi/

MANTRA SUKABUMI - Pemerintah Arab Saudi tetap melaksanakan rangkaian ibadah haji pada tahun ini meskipun di tengah pandemi Covid-19.

Sebagaimana diketahui, meskipun diizinkan pelaksanaan ibadah haji, otoritas Arab Saudi tetap membatasi jamaah haji pada tahun ini.

Bahkan dari 1000 jamaah 70 persen merupakan warga asing yang tinggal di negara tersebut, sementara sisanya merupakan warga setempat.

Baca Juga: Ketehuilah, Ketetapan Rezeki yang Telah Allah Tentukan Kepada Makhluk

Baca Juga: Khutbah Jumat Pertama di Hagia Sophia Sambil Pegang Pedang karena Bagian dari Tradisi Turki

Idul Adha tahun ini bertepatan dengan hari Jumat tanggal 31 Juli 2020. Sebagaimana biasa sebelum Hari Raya Idul Adha, umat Islam yang tidak melaksanakan ibadah haji dianjurkan untuk puasa Arafah, karena saat yang bersamaan jamaah haji sedang wukuf di Padang Arafah.

Dikutip dari Saudi Press Agency, Rabu 29 Juli 2020, saat ini Pemerintah Arab Saudi sedang mempersiapkan penerjemahan ke sepuluh bahasa internasional saat khutbah haji di Hari Arafah mendatang.

Otoritas Arab Saudi menyebutkan bahwa proyek penerjemahan besar ini akan dilakukan dari masjid Namira yang berada di padang Arafah, lokasi para jemaah berkumpul untuk menunaikan ibadah haji.

Baca Juga: Contoh Materi Khutbah Salat Idul Adha di Rumah, Singkat Hanya 7 Menit

Halaman:

Editor: Encep Faiz

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah