Banjir di Korea Utara Mengancam Reaktor Nuklir Yongbyon dan Timbulkan Kerentanan

- 13 Agustus 2020, 14:20 WIB
Yongbyon adalah rumah bagi beberapa reaktor nuklir Korea Utara, pabrik pemrosesan ulang bahan bakar, dan fasilitas pengayaan uranium yang diduga digunakan dalam program senjata nuklir negara tersebut [File: Kyodo / Reuters]
Yongbyon adalah rumah bagi beberapa reaktor nuklir Korea Utara, pabrik pemrosesan ulang bahan bakar, dan fasilitas pengayaan uranium yang diduga digunakan dalam program senjata nuklir negara tersebut [File: Kyodo / Reuters] /

Menurut kantor berita Yonhap Korea Selatan, Pyongyang dapat memanen plutonium senilai satu bom nuklir dengan memproses ulang batang bahan bakar bekas dari reaktor.

Sementara ada banjir lebih lanjut di hilir, itu tampaknya tidak mencapai Pabrik Pengayaan Uranium fasilitas Yongbyon, dan pada 11 Agustus air tampaknya agak surut, kata 38 North.

Kementerian Pertahanan Nasional Korea Selatan menolak mengomentari laporan itu, tetapi mengatakan selalu memantau perkembangan terkait program nuklir dan rudal Korea Utara dan menjaga kerja sama yang erat dengan pemerintah AS.

Baca Juga: Cara Bikin HRD Nyaman Ketika Mengirim Lamaran Pekerjaan Secara Online

Pada pertemuan puncak dengan Presiden AS Donald Trump di Vietnam pada 2019, pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menawarkan untuk membongkar Yongbyon dengan imbalan bantuan dari berbagai sanksi internasional yang diberlakukan atas program senjata nuklir dan rudal balistik Korea Utara.

Pada saat itu, Trump mengatakan dia menolak kesepakatan itu karena Yongbyon hanya salah satu bagian dari program nuklir Korea Utara, dan tidak cukup konsesi untuk menjamin pelonggaran begitu banyak sanksi.**

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x