'Dia adalah pelanggan kami, sangat menawan, ramah, kaya raya dan suka tampil mencolok' kata Levy.
Dia berencana mengirimkan masker itu secara langsung ketika sedah rampung, diperkirakan selasai pada Oktober mendatang.
Baca Juga: 20 Kata-Kata, Selamat Hari Pramuka Ke-59 14 Agustus 2020, Berbahasa Inggris
Masker, yang dikerjakan dengan tim berisi 25 pengrajin, mungkin terkesan pamer kekayaan ditengah ekonomi sulit saat ini, namun bagi Levy, ini adalah karya seni.
'Buat banyak orang, ini mungkin masker paling mahal sedunia dan itu hal yang besar', katanya.
'Bagi kami, ini adalah cara melindungi posisi orang-orang di pabrik agar mereka bisa menghidupi keluarganya'.**