Network
Baca Juga: Deretan Tokoh dan Media yang Mengatakan Covid-19 Adalah Konspirasi, Simak Siapa Saja
Baca Juga: Bintang Tsurayya Disebut Sebagai Pertanda Hilangnya Wabah Covid-19, Simak Faktanya
Beberapa negara Eropa, termasuk Kroasia, Slovenia, Malta, Austria, Hongaria, Prancis, dan Yunani mengalami peningkatan lebih dari 70% selama 10-16 Agustus dibandingkan dengan minggu sebelumnya.
Sementara Denmark, Swiss, Italia dan Norwegia semuanya mengalami peningkatan antara 46,9% dan 59,4%.
Jerman juga mencatat 1.707 kasus baru, yang merupakam peningkatan tertinggi dalam kasus harian sejak 26 April.
Kemudian ada Inggris yang mengalami peningkatan 13,6%, dari 8,7 kasus per 100.000 menjadi 9,9 kasus.
Baca Juga: Australia Akan Gratiskan Vaksin Covid-19, Bagaimana dengan Indonesia
Baca Juga: Covid-19 Akan Berakhir, Berikut Kata Para Tokoh Mulai Jokowi, Bill Gates hingga UAS
Italia menjadi negara yang paling parah terkena dampak virus corona di Eropa pada hari-hari awal pandemi tetapi telah berhasil mengendalikan kasus dan kematian selama dua bulan terakhir.
Namun, tindakan yang lebih ketat baru-baru ini diberlakukan karena terjadi peningkatan 46,9% dari 3,8 kasus per 100.000 menjadi 5,5 kasus hingga 16 Agustus.
