Jelang Pemilihan, Trump dan Biden Jalankan Kampanye dengan Sangat Berbeda Ditengah Pandemi Corona

- 10 September 2020, 08:50 WIB
Para pendukung bersorak saat Presiden Donald Trump berbicara selama rapat umum kampanye di Bandara Smith Reynolds pada 8 September 2020, di Winston-Salem, Carolina Utara [Evan Vucci / AP Photo]
Para pendukung bersorak saat Presiden Donald Trump berbicara selama rapat umum kampanye di Bandara Smith Reynolds pada 8 September 2020, di Winston-Salem, Carolina Utara [Evan Vucci / AP Photo] /


MANTRA SUKABUMI - North Carolina membatasi pertemuan di luar ruangan dalam upaya mencegah penyebaran virus corona baru saat Donald Trump melakukan kampanye.

Dia berjemur di tengah kerumunan beberapa ribu pendukung yang sebagian besar tidak bertopeng selama kampanye di negara bagian itu, yang akan menjadi penting untuk pemilihan AS yang akan datang.

"Sejauh mata memandang," kata Trump, bersuka ria saat melihat orang-orang yang melanggar pedoman kesehatan masyarakat pada acara hari Selasa. "Saya benar-benar percaya bahwa kerumunan ini lebih besar daripada empat tahun lalu."

Baca Juga: Ingat, BLT 2,4 Juta Ditutup Hari Ini, Buruan Jangan Sampai Ketinggalan dan Pastikan Terdaftar

Dikutip mantrasukabumi.com dari Aljazeera bahawa sehari sebelumnya di Pennsylvania, penantang Trump dari Partai Demokrat, Joe Biden, mengadakan pertemuan di halaman belakang untuk memastikan jarak sosial. Timnya sangat memperhatikan peraturan lokal sehingga beberapa staf meninggalkan ruangan jika mereka berisiko melanggar peraturan tentang batasan kerumunan.

"Saya sangat merindukan, Anda tahu, bergandengan tangan dan berjabat tangan," kata Biden baru-baru ini kepada para pendukung. "Kamu tidak bisa melakukan itu sekarang."
Dengan kurang dari delapan minggu hingga pemilihan 3 November, Trump dan Biden mengambil pendekatan yang berlawanan secara diametris untuk berkampanye di tengah pandemi dan perbedaannya lebih dari sekadar teater politik.

Para kandidat secara efektif mempertaruhkan visi yang berbeda untuk negara. Biden menekankan pedoman yang didukung oleh pejabat kesehatan setempat, sementara Trump menentang pembatasan yang menurutnya, tanpa bukti, bermotif politik.

Baca Juga: Keutamaan Bersedekah pada Waktu Subuh, Salah-satunya Akan Dido’akan oleh Malaikat

"Ngomong-ngomong, negara bagian Anda harus terbuka," kata presiden itu di Carolina Utara, tempat dia berseteru dengan Gubernur Demokrat Roy Cooper atas rencana Trump yang ditinggalkan untuk mengadakan Konvensi Nasional Partai Republik di Charlotte.

"Ini Anda, ini Michigan, ini beberapa lainnya," tambah Trump, saat dia melihat serangkaian serangan di negara bagian penting yang dijalankan oleh Demokrat.

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x