Network
MANTRA SUKABUMI - Para ahli di Kebun Binatang St. Louis mencoba mencari tahu bagaimana ular piton bola berusia 62 tahun bertelur, meskipun tidak berada di dekat ular piton jantan setidaknya selama dua dekade.
Mark Wanner, manajer herpetologi di kebun binatang, mengatakan itu tidak biasa tetapi tidak jarang ular sanca bola bereproduksi secara aseksual.
Ular juga mempunyai kebiasaan, dimana ualr terkadang menyimpan sperma untuk pembuahan yang tertunda.
Baca Juga: Waduh, Kecemasan, Stres dan Depresi Meningkat Sejak Pandemi Global Akibat Virus Corona
Baca Juga: Jadwal Lengkap Chelsea di Liga Inggris Musim 2020-2021
Kelahirannya juga tidak biasa karena ular sanca bola biasanya berhenti bertelur jauh sebelum mereka mencapai usia 60-an, kata Wanner. Sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari dailysabah.com.
“Dia pasti ular tertua yang kita kenal dalam sejarah,” untuk bertelur, kata Wanner, sambil mencatat bahwa dia adalah ular tertua yang pernah didokumentasikan di kebun binatang.
Ular sanca, yang belum diberi nama, bertelur pada tanggal 23 Juli, tiga telur tetap berada di inkubator dan dua digunakan untuk pengambilan sampel genetik, sementara keturunan dari dua telur lainnya tidak bertahan, St. Louis Post -Pengiriman dilaporkan.
Baca Juga: Ada Apa Dibalik Kesepakatan Normalisasi Bahrain dengan Israel?
Baca Juga: Jadwal Lengkap Arsenal di Liga Inggris Musim 2020-2021
