Akhirnya Trump Sepakat agar TikTok Terus Beroperasi di AS

- 20 September 2020, 10:00 WIB
Donald Trump, Presiden Amerika Serikat.
Donald Trump, Presiden Amerika Serikat. //Instagram/realdonaldtrump

"Senang bahwa proposal TikTok, Oracle, dan Walmart akan menyelesaikan masalah keamanan Pemerintah AS dan menyelesaikan pertanyaan seputar masa depan TikTok di AS," ungkap Tiktok.

Tiktok mengatakan Oracle akan menjadi penyedia teknologi tepercaya perusahaan, yang bertanggung jawab untuk menampung semua data pengguna AS dan mengamankan sistem komputer terkait untuk memastikan persyaratan keamanan nasional AS dipenuhi sepenuhnya.

Trump menawarkan dukungan kuat untuk kesepakatan yang katanya akan menciptakan 25.000 pekerjaan AS.

"Saya telah memberikan persetujuan itu berkat saya," kata Trump.
"Saya menyetujui kesepakatan dalam konsep," lanjutnya.

Baca Juga: Pilih Transaksi Digital Selama Masa PSBB, Simak Cara Top Up ShopeePay

Sekitar 100 juta orang Amerika menggunakan TikTok dan pejabat AS telah menyatakan keprihatinan tentang data pengguna dan potensi China untuk mengakses data tersebut.

"Keamanannya akan 100 persen," kata Trump kepada wartawan.

Reuters melaporkan pada hari Kamis bahwa TikTok Global akan memiliki mayoritas direktur Amerika, kepala eksekutif AS dan pakar keamanan di dewan.

Oracle dan Walmart diharapkan mengambil bagian ekuitas yang signifikan dan ByteDance telah menyetujui perlindungan keamanan yang signifikan pada data pengguna AS dengan Oracle menampung semua data dan mendapatkan hak untuk memeriksa kode sumber TikTok.

Departemen Perdagangan mengatakan pada hari Sabtu akan menunda satu minggu pesanan yang telah ditetapkan untuk berlaku pada Minggu malam yang akan menghentikan Google dan Apple Inc Alphabet Inc dari menawarkan TikTok di toko aplikasi AS mereka.

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: CNA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x