Network
MANTRA SUKABUMI – Dalam Pertemuan Dewan Kabinet Organisasi Kerjasama Shanghai (SCO) pada 5 november 2020, Wakil Menteri Luar Negeri China Le Yucheng berharap pemerintah Amerika Serikat periode empat tahun mendatang bisa menormalkan hubungan bilateral China-Amerika Serikat.
Wakil Menteri Luar Negeri China, Le Yucheng mengatakan walaupun penghitungan suara Pemilihan Umum Presiden Amerika Serikat masih belum bisa menentukan pemenangnya namun diharapkan Pemilihan Umum berlangsung dengan lancar.
Sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari antaranews.com pada Kamis, 5 November 2020, Wakil Menteri Luar Negeri China, Le yucheng berpendapat hubungan bilateral China dan Amerika Serikat memiliki beberapa perbedaan. Meskipun dedemiki, China dan Amerika Serikat memiliki kepentingan yang sama dan bidang cakupan kerja sama yang sangat luas.
Baca Juga: Hari Ini! Shopee Gajian Sale Hadirkan Gratis Ongkir, Cashback 100%, dan Flash Sale 60RB!
Baca Juga: Donald Trump Disebut Prabowo Versi AS, Ternyata Ini Sebabnya
Wakil Menteri Luar Negeri China, Le Yucheng berharap siapapun yang menjalankan pemerintahan Amerika Serikat mendatang akan memegang prinsip prinsip saling menghormati, saling menguntungkan, mengelola perbedaan, dan membawa kemitraan menuju arah yang benar untuk memelihara jalinan hubungan bilateral kedua negara.
SCO yang beranggotakan China, India, Iran, Pakistan, Tajikistan, Uzbekistan, Kirgizstan, Kazakhstan, Mongolia, dan Rusia secara resmi dibentuk pada 2001.
Baca Juga: Alhamdulilah, Akhirnya Arab Saudi Izinkan Dua Negara untuk Laksanakan Umrah, Negara Manasajakah ?
Dalam 20 tahun terakhir para pemimpin negara-negara anggota SCO berhasil meredahkan ketegangan perbatasan yang historis, memajukan diskursus umum tentang kejahatan terorisme, separatisme, ekstremisme, dan membangun mekanisme kerjasama.
