Network
MANTRA SUKABUMI – Presiden Trump terus mengoceh tentang hasil pemilihan umum pada Sabtu malam, setelah Joe Biden dinyatakan sebagai Pemenang melalui penghitungan polling pemilihan Presiden AS 2020.
Sementara Trump ngamuk kepada panitia pemilihan atas panitia pemilihan nasional atas klaimnya tentang penipuan pemilihan ini yang tidak didukung.
Presiden Trump sedang bermain golf pada Sabtu pagi ketika Biden memenangkan Pennsylvania dan dinyatakan sebagai presiden terpilih, tetapi Trump menolak untuk menyerah atau menerima hasilnya, menyebut pertarungan 2020 "masih jauh dari selesai."
Baca Juga: Cara Cek Bantuan UMKM Rp2,4 Juta Lewat Bank BRI eform.bri.co.id/bpum, Lengkap dengan Persyaratannya
Baca Juga: Joe Biden dan Kamala Harris Dapat Ucapan Selamat dari Presiden Macron dan Pemimpin Dunia
Umpan Twitter-nya adalah lautan label pengecekan fakta ketika raksasa teknologi itu menyensor klaim presiden Trump yang sebagian besar tidak berdasar tentang penipuan, yang menurut Twitter "diperdebatkan."
“PENGAMAT TIDAK DIIZINKAN KE RUANG PENGHITUNGAN. SAYA MEMENANGKAN PEMILIHAN, MENDAPAT 71.000.000 SUARA SAH, "cuit Trump , tanpa membagikan bukti klaimnya.
“HAL-HAL BURUK YANG TERJADI YANG TIDAK DIIZINKAN UNTUK DILIHAT OBSERVER KAMI. TIDAK PERNAH TERJADI SEBELUMNYA. JUTAAN BOLA MAIL-IN DIKIRIM KE ORANG YANG TIDAK PERNAH MEMINTANYA! ” dia melanjutkan.
Baca Juga: Twitter Tidak Akan Beri Trump Pelayanan Khusus Jika Dirinya Kalah
