Dikenal Pahit, Ini 7 Manfaat Daun Pepaya untuk Kesehatan, Salah Satunya Miliki Efek Anti Inflamasi

- 16 Desember 2020, 11:41 WIB
Dikenal Pahit, Ini 7 Manfaat Daun Pepaya untuk Kesehatan, Salah Satunya Miliki Efek Anti Inflamasi
Dikenal Pahit, Ini 7 Manfaat Daun Pepaya untuk Kesehatan, Salah Satunya Miliki Efek Anti Inflamasi /Pixabay//.*/Pixabay/

MANTRA SUKABUMI - Pepaya adalah sejenis pohon tropis berbuah yang berasal dari Meksiko dan wilayah utara Amerika Selatan.

Pepaya sendiri salah satu tanaman yang paling banyak dibudidayakan di dunia. Buah, biji, dan daunnya sering digunakan dalam berbagai kuliner dan pengobatan tradisional.

Daun pepaya mengandung senyawa tumbuhan unik yang sering digunakan untuk mengobati penyakit dan meningkatkan kesehatan tubuh.

 Baca Juga: 15 Desember Mendatang, McDonald's Turut Meriahkan ShopeePay Day

Sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari Healthline pada Rabu, 16 Desember 2020 berikut 7 manfaat dan khasiat daun pepaya untuk kesehatan.

1. Dapat mengobati gejala demam berdarah

Salah satu khasiat obat yang paling menonjol dari daun pepaya adalah potensinya untuk mengobati gejala tertentu yang berhubungan dengan demam berdarah.

Demam berdarah merupakan virus yang ditularkan oleh nyamuk yang dapat ditularkan ke manusia dan menyebabkan gejala mirip flu, seperti demam, kelelahan, sakit kepala, mual, muntah, dan ruam kulit.

Meskipun saat ini belum ada obat untuk demam berdarah, beberapa pengobatan tersedia untuk mengatasi gejalanya, salah satunya adalah daun pepaya.

 Baca Juga: Arab Saudi Ucapkan Selamat kepada Amir Kuwait atas Pemerintahan Baru

Terlebih lagi, terapi daun pepaya hanya memiliki sedikit efek samping dan ternyata jauh lebih hemat biaya daripada pengobatan konvensional.

Penelitian telah menemukan bahwa ekstrak daun pepaya dapat meningkatkan kadar trombosit darah pada penderita demam berdarah.

2. Dapat meningkatkan gula darah seimbang

Daun pepaya sering digunakan dalam pengobatan tradisional Meksiko sebagai terapi alami untuk mengobati diabetes dan meningkatkan kontrol gula darah.

Studi telah menemukan ekstrak daun pepaya memiliki efek antioksidan dan penurun gula darah yang kuat.

 Baca Juga: Mantan Ketua MK 'Tampar' Fahri Hamzah dan Hidayat Nur Wahid, Mahfud MD: MA Adil Terus Ya?

Hal ini dikaitkan dengan kemampuan daun pepaya untuk melindungi sel penghasil insulin di pankreas dari kerusakan dan kematian dini.

Daun pepaya digunakan dalam praktik pengobatan tradisional untuk mengobati diabetes dan kadar gula darah tinggi.

Sementara penelitian pada hewan menunjukkan bahwa daun pepaya memiliki efek penurun gula darah,

Namun tidak ada penelitian pada manusia yang mendukung penggunaannya untuk tujuan ini.

 Baca Juga: Ganas Pada Jokowi, Ferdinand Sebut Pria Ini Sekarang Terima Jabatan, Suryo Prabowo: Salahnya Dimana?

3. Dapat mendukung fungsi pencernaan

Teh dan ekstrak daun pepaya kerap digunakan sebagai terapi alternatif untuk meredakan gejala pencernaan yang tidak nyaman, seperti gas, kembung, dan mulas.

Daun pepaya mengandung serat dan nutrisi yang mendukung fungsi pencernaan yang sehat dan senyawa unik yang disebut papain.

Papain terkenal karena kemampuannya memecah protein besar menjadi protein dan asam amino yang lebih kecil dan mudah dicerna. Itu bahkan digunakan sebagai pelunak daging dalam praktik kuliner.

Satu studi menemukan bahwa penggunaan tambahan bubuk papain yang bersumber dari buah pepaya mengurangi gejala pencernaan negatif, termasuk sembelit dan mulas, pada orang dengan sindrom iritasi usus besar.

 Baca Juga: Prabowo Subianto Kumpulkan Para Jenderal TNI di Jakarta, Siapkan Tim Strategis Industri Pertahanan

Namun, tidak ada penelitian ilmiah yang secara khusus mengevaluasi kemampuan daun pepaya untuk mengobati gangguan pencernaan yang serupa.

4. Mungkin memiliki efek anti-inflamasi

Berbagai olahan daun pepaya sering digunakan untuk menyembuhkan berbagai macam kondisi peradangan internal dan eksternal, termasuk ruam kulit, nyeri otot, dan nyeri sendi.

Daun pepaya mengandung berbagai nutrisi dan senyawa tanaman dengan potensi manfaat anti inflamasi, seperti papain, flavonoid, dan vitamin E.

Satu studi menemukan bahwa ekstrak daun pepaya secara signifikan mengurangi peradangan dan pembengkakan pada kaki tikus yang menderita artritis.

 Baca Juga: Elsa Kembali Buat Kelicikan dan Muslihat, Bocoran Sinopsis Ikatan Cinta Rabu 16 Desember 2020

Daun pepaya mengandung senyawa dengan potensi efek anti-inflamasi, tetapi tidak ada penelitian pada manusia yang mendukung kemampuannya untuk mengobati kondisi peradangan.

5. Dapat mendukung pertumbuhan rambut

Aplikasi topikal masker dan jus daun pepaya sering digunakan untuk meningkatkan pertumbuhan rambut dan kesehatan kulit kepala, tetapi bukti yang mendukung kemanjurannya untuk tujuan ini sangat terbatas.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa tingkat stres oksidatif yang tinggi dalam tubuh dapat menyebabkan kerontokan rambut.

Makan makanan kaya antioksidan dapat membantu meringankan stres oksidatif dan kemudian meningkatkan pertumbuhan rambut.

 Baca Juga: Sempat Akan Melarikan Diri, Artis Cantik Salshabilla Akhirnya Diciduk Warga Usai Tabrak Dua Mobil

Daun pepaya mengandung beberapa senyawa dengan sifat antioksidan, seperti flavonoid dan vitamin E.

Para pendukung penggunaan daun pepaya untuk meningkatkan pertumbuhan rambut sering kali menyebutkan bahwa daun pepaya kaya akan antioksidan.

Namun, tidak ada bukti signifikan bahwa aplikasi topikal daun pepaya dapat bermanfaat bagi proses pertumbuhan rambut.

6. Dapat meningkatkan kesehatan kulit

Daun pepaya sering dikonsumsi secara oral atau dioleskan sebagai cara untuk menjaga kulit lembut, bersih, dan tampak awet muda.

 Baca Juga: Inna Lillahi, Anak SBY Kembali Sampaikan Kabar Duka, AHY: Semoga Semua Kebaikannya Diterima

Enzim pelarut protein dalam daun pepaya yang disebut papain dapat digunakan secara topikal sebagai exfoliant untuk mengangkat sel kulit mati dan berpotensi mengurangi terjadinya pori-pori yang tersumbat, rambut yang tumbuh ke dalam, dan jerawat.

Enzim pada daun pepaya dapat berperan sebagai exfoliant untuk mengangkat sel kulit mati, mencegah timbulnya jerawat, dan berpotensi meminimalkan munculnya bekas luka.

7. Mungkin memiliki sifat antikanker

Daun pepaya telah digunakan dalam praktek pengobatan tradisional untuk mencegah dan mengobati jenis kanker tertentu, namun penelitian modern masih kurang.

Ekstrak daun pepaya telah menunjukkan kemampuan yang kuat untuk menghambat pertumbuhan sel kanker prostat dan payudara dalam penelitian tabung reaksi, tetapi baik percobaan pada hewan maupun manusia tidak mereplikasi hasil ini.

 Baca Juga: Pintu Langit Sedang Terbuka, Berdoalah di 7 Waktu Mustajab Ini agar Cepat Dikabulkan

Meskipun mengonsumsi daun pepaya dan makanan kaya antioksidan lainnya dapat berperan dalam pencegahan kanker, mereka belum terbukti memiliki kemampuan penyembuhan.

Penelitian tabung reaksi telah menemukan bahwa ekstrak daun pepaya menghambat pertumbuhan sel kanker, tetapi penelitian pada manusia masih kurang.***

Editor: Encep Faiz

Sumber: healthline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah