dr Zubairi Djoerban Jelaskan Fakta Soal Ivermectin, Obat yang Disebut Bisa Sembuhkan Pasien Covid-19

MANTRA SUKABUMI - Ivermectin belum lama ini menjadi sorotan publik, diantaranya para dokter Indonesia karena disebut dapat sembuhkan pasien Covid-19.

Ivermectin sendiri adalah obat antiparasit yang digunakan untuk mengobati penyakit yang disebabkan oleh infeksi cacing, seperti strongyloidiasis dan onchocerciasis.

Selain itu, obat Ivermecti juga dapat digunakan untuk mengobati kutu kepala dan mengobati rosacea.

Baca Juga: Gandeng Shopee, Ridwan Kamil Resmikan Pembangunan Shopee Center Guna Mempercepat UMKM Jabar Go Digital

Menanggapi hal itu dr Zubairi Djoerban menjelaskan beberapa fakta soal obat Ivermectin tersebut.

dr Zubairi Djoerban menyarankan agar masyarakat berhenti percaya pada hal yang ajaib.

Sebab menurutnya Ivermectin belum terbukti secara ilmiah untuk bisa menyembuhkan Covid-19.

"Tentang Ivermectin. Berhentilah percaya pada “hal-hal ajaib” yang menjejali kita dengan instan," tulis dr Zubairi Djoerban dikutip mantrasukabumi.com dari akun twitternya pada Senin, 12 Juli 2021.

Unggahan Zubairi Djoerban./* Tangkapan Layar Twitter.com / @ProfesorZubairi

"Sabar dulu. Masih belum ada bukti ilmiah tentang kemanjuran Ivermectin untuk Covid-19," ungkapnya.

Baca Juga: Beberapa Fakta yang Harus Diketahui Soal Ivermectin yang Disebut-sebut Bisa Sembuhkan Covid-19

Bahkan sebagai seorang dokter, dr Zubairi Djoerban tidak menyarankan penggunaan obat tersebut.

"Sebagai dokter, saya tidak akan menyarankan sesuatu yang dasar ilmiahnya belum diakui," katanya.

Dilansir dari akun twitternya, berikut beberapa fakta dari poin-poin yang disampaikan dr Zubairi Djoerban tentang Ivermectin:

- Beberapa waktu lalu kementerian kesehatan India telah mengubah pengobatan yang diresepkan untuk pasien Covid-19.

- Menurut pedoman baru, penggunaan Ivermectin telah dihapus sepenuhnya. Itu sudah clear.

- Kasus Covid-19 di India tidak turun drastis karena Ivermectin. Itu karena mereka melakukan lockdown yang intens.

Baca Juga: Aktivis Covid-19 dr Tirta Bantah Ivermectin Obat Covid-19: Tolong Revisi, Hati-hati Keluarkan Pernyataan

- Sementara di Amerika Serikat, Ivermectin amat tidak dianjurkan untuk pengobatan Covid-19. Ini juga sudah clear.

- Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Eropa, juga melarang Ivermectin, terkecuali untuk uji klinis.

- Kemudian di Indonesia, BPOM masih melakukan uji klinis terhadap Ivermectin dan belum mengizinkan obat tersebut sebagai obat Covid-19.

- Yang krusial, dokter-dokter di Indonesia tidak boleh memakai Ivermectin untuk pengobatan Covid-19 sebelum izin BPOM keluar.

- Kesimpulannya: dokter saja tidak boleh, apalagi masyarakat. Ingat, Ivermectin adalah obat keras. Terima kasih.***