Network
MANTRA SUKABUMI - Lobak putih merupakan salah satu jenis sayuran yang sudah tidak asing lagi di telinga, termasuk masyarakat Indonesia. Memiliki kaya akan manfaat salah satunya mengurangi risiko kanker.
Lobak putih diketahui memiliki berbagai macam nutrisi yang baik untuk tubuh. Mulai dari protein, lemak, karbohidrat, serat, hingga sejumlah kandungan mineral dan vitamin yang dibutuhkan tubuh.
Bahkan dikatakan bahwa berbagai kandungan yang terdapat pada lobak putih ini mampu memberikan berbagai manfaat bagi kesehatan tubuh.
Baca Juga: Formulir Pengajuan Banpres BLT UMKM BPUM Rp2,4 Juta Lengkap Dengan Persyaratannya, Simak Berikut Ini
Baca Juga: Mudah dan Jamin Cepat Hafal, Inilah Cara Menghafalkan Alquran Ala Ustadz Adi Hidayat
Sebagaimana dilansir mantrasukabumi.com dari berbagai sumber terpercaya berikut beberapa manfaat lobak putih bagi kesehatan yang perlu Anda ketahui:
1. Mengurangi risiko Kanker
Sayuran ini kaya dengan antioksidan yang ampuh untuk menangkal radikal bebas dan kanker. Bahkan di Korea lobak putih populer digunakan untuk menghambat pertumbuhan dan membunuh sel kanker.
2. Membantu Mencegah Diabetes
Daun lobak memiliki banyak sifat yang membantu mereka mengurangi kadar gula darah. Dengan demikian, lobak hijau adalah beberapa makanan yang paling penting untuk dimasukkan dalam rencana diabetes.
3. Obati Penyakit Kuning
Daun lobak harus dihancurkan dan ekstrak daun lobak harus disaring melalui kain berpori. Mengonsumsi setengah liter jus ini setiap hari selama sepuluh hari membantu menyembuhkan penyakit kuning.
4. menurunkan berat badan
lobak putih cocok dikonsumsi oleh orang yang sedang ingin menurunkan berat badan maupun ingin selalu menjaga agar berat badannya tetap ideal.
Baca Juga: Cara Cek Status Kuliah D3 S1 S2 di Pangkalan Data Dikti Terbaru, Mahasiswa dan Dosen Login Disini
5. Menurunkan risiko terkena penyakit kronis
Antioksidan pada lobak putih juga dipercaya memiliki sifat antikanker. Beberapa jenis kanker yang dapat ditangkal dengan rutin makan lobak putih adalah kanker usus dan kanker paru-paru.
Sayuran ini mengemas lebih banyak nutrisi daripada umbinya, termasuk kalsium, mangan, folat dan vitamin A, C dan K.**
