Wajib Tahu, Terdapat 6 Jenis Rematik Ini yang Harus Diwaspadai, Salah Satunya Encok

- 17 November 2020, 21:05 WIB
Ilustrasi rematik
Ilustrasi rematik /Instagram /@dr_arezou_ghassebaglou

 

MANTRA SUKABUMI - Rematik adalah penyakit yang sering dialami banyak orang, bahkan penyakit ini sulit disembuhkan.

Rematik memiliki banyak jenis bagi para penderita nya dan salah satunya encok.

Rematik atau encok dapat terjadi akibat asam urat di bagian persendian yang tidak bisa dikendalikan.

Baca Juga: Solusi Makan, Belanja, dan Transportasi dari Merchant Baru ShopeePay Minggu Ini

Baca Juga: Waspada, Ketua Umum PBNU Tiba-tiba Sampaikan Himbauan Bagi Masyarakat Indonesia, Ada Apa?

Rasa sakit pada rematik ini sangat tidak tertahankan bahkan jika berkelanjutan dapat menimbulkan cacat.

Dilansir mantrasukabumi.com dari Healthline pada Selasa, 17 November 2020, jenis rematik yang harus diwaspadai.

6 Jenis reumatik yang perlu diketahui antara lain:

1. Artritis reumatoid

Jenis gangguan rematik yang paling umum adalah rheumatoid arthritis (RA). Artritis reumatoid termasuk dalam kondisi peradangan kronis. 

Orang dengan RA memiliki persendian yang bengkak dan meradang. Sistem kekebalan dapat menyerang lapisan sendi dan sangat menyakitkan.

RA dapat menyebabkan persendian menjadi rusak dan cacat secara permanen. Biasanya akan diisolasi bagian persendian tubuh yang lebih kecil.

Bagian persendian kecil itu seperti buku-buku jari di tangan atau jari kaki. 

RA juga dapat memiliki gejala sistemik yang artinya mempengaruhi area lain seperti paru-paru, mata, pembuluh darah, dan kulit. Gejala yang ditimbulkan RA bagian yang terlihat antara lain sendi menjadi kaku di tangan dan kaki.

Baca Juga: Sering Cantengan? Ternyata Ini Penyebab dan Cara Atasinya

2. Encok

Gout atau asam urat adalah penyakit radang sendi yang sangat menyakitkan. 

Akibat terlalu banyak kristal asam urat menumpuk di jaringan tubuh.

Urat yang menumpuk akan menyebabkan pembengkakan, kemerahan, dan perasaan panas pada sendi. Kristal asam urat juga dapat menyebabkan penurunan fungsi ginjal.

Asam urat sering berkembang di jempol kaki, bahkan bisa kambuh di persendian lain.

3. Vaskulitis

Vaskulitis adalah peradangan pembuluh darah yang jarang tetapi berpotensi mengancam jiwa. 

Nyeri dapat terjadi di jaringan yang dijangkau oleh pembuluh darah yang terkena.

4. Lupus

Lupus adalah penyakit autoimun yang dapat berkembang pada pria dan wanita pada usia berapa pun.

Namun penyakit ini lebih umum pada wanita muda daripada pada pria. Penyakit ini lebih parah pada pria dibandingkan pada wanita.

Baca Juga: Peringatkan Pemerintah, Panitia Tegaskan Jika Pilkada Dilaksanakan Reuni 212 Juga Tetap Digelar

5. Scleroderma

Scleroderma adalah kondisi jaringan parut kronis. Kondisi ini mempengaruhi jaringan ikat di berbagai bagian tubuh. 

6. Sjogren

Sindrom Sjogren adalah gangguan rematik yang umum namun sering kurang dikenali. 

Kondisi tersebut terjadi pada pria dan masa kanak-kanak.

Pengobatan asam urat dapat dilakukan dengan cara:

1. Bekerjasama dengan dokter agar rematik segera sembuh dan biasanya rematik memiliki kelainan lain yang harus di cek.

2. Mengobati penyakit reumatoid bisa melibatkan penggunaan steroid dan obat anti inflamasi nonsteroid (NSAID).

Obat tersebut seperti ibuprofen (Advil) dan naproxen (Aleve). 

Baca Juga: Kenapa Reuni 212 Dibatalkan? Ternyata Ini Alasannya

Kedua perawatan tersebut membantu mengurangi peradangan. 

Steroid juga mengurangi hiperaktif sistem kekebalan dan dapat membantu mengurangi gejala dan mencegah kerusakan jaringan.

3. Asam urat dapat diobat dengan colchicine (Colcrys). 

Colchicine dapat dikonsumsi secara teratur untuk mencegah flare-up atau melawan gejala ketika serangan asam urat terjadi.**

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Sumber: healthline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah