Amalan Ringan yang Kelak akan Bantu Meringankan Hisab di Akhirat Menurut Gus Baha

11 Oktober 2021, 09:50 WIB
Amalan Ringan yang Kelak akan Bantu Meringankan Hisab di Akhirat Menurut Gus Baha. /*/Tangkapan Layar/ Instagram/ @kajian.gusbaha//Tangkapan Layar/ Instagram/ @kajian.gusbaha

MANTRA SUKABUMI- Amalkan amalan ringan ini, kelak akan bantu meringankan hisab di akhirat nanti kata Gus Baha.

Pada salah satu kajian kitab Gus Baha pernah menyampaikan amalan ringan yang bisa meringankan hisab kita di akhirat nanti.

Gus Baha juga menjelaskan bahwa amalan ringan ini tidak semua orang mengetahuinya karena kurang populer.

Baca Juga: Duel Sengit 2021, Tokopedia vs Shopee: Mana Jawara Marketplace Sesungguhnya?

Namun, apabila amalan ringan ini ditanamkan kepada anak-anak kita sampai keturunannya selanjutnya.

Gus Baha menjamin jika amalan inilah yang kelak akan membantu meringankan hisab di akhirat nanti.

Maka dari itu amalkan amalan ini, yang kelak akan membantu meringankan hisab di akhirat.

Seperti dilansir mantrasukabumi.com dari kanal Youtube Santri Kalong yang diunggah pada 2 Juni 2021.

"Saya pernah baca, ini benar-benar saya baca di kitab dan bukan akal-akalan belaka," ucap Gus Baha.

Baca Juga: Gus Baha Ajarkan Satu Kalimat Istimewa dari Hasan Al Basri, Dibaca Saat Hadapi Masalah dan Kesulitan

Adapun isi kitab tersebut Gus Baha mengungkapkan jika ada seorang wali yang akan menjadi wali seterusnya sampai mati.

Itu karena ketika tausiah halal ahli yaitu agak longgar pada keluarga dan tidak mengganggunya.

"Ada seorang wali yang akan jadi wali terus sampai mati. Ketika tausiah alal ahli (agak longgar pada keluarga),"tambahnya.

Kemudian Gus Baha memberikan contoh supaya lebih bisa dipahami dan jelas maksudnya.

"Misalnya begini, ini yang saya alami. Tidak usah pakai contoh orang lain,"

"Saya melatih anak saya sholat. Sudah sholat 'Allahuakbar'. Dan bagi saya kalimat Allahu Akbar itu yang spesial,"

"Anak saya sujud. Ya sudah membaca 'Subhana robbiyal a'la'. Itu bagi saya spesial sekali,"

Baca Juga: Gus Baha Jelaskan Hukum Bayar BPJS Namun Tidak Pernah Sakit: Diniati Sedekah, Jika Dapat Itu Rezeki

"Tentu kalau kamu mukmin sejati. Kamu tidak usah pakai status itu anak kamu, kelak dia makan atau tidak,"

"Itu bodoh sekali kalau kau pake status itu. Ini anak saya sudah bisa melafalkan kalimat tayyiban yaitu 'Allahuakbar',"

"Sudah bisa sujud. Ini spesial, sesuatu yang spesial harus dipertahankan. Caranya gimana?"

Gus Baha juga memberikan cara agar anak kita kecewa dan bisa menjadi kalimat tauhidnya.

Karena apabila anak kita sudah kecewa terhadap orangtuanya, tentu inilah yang menjadikan anak kita nakal.

Selain itu, dia akan menjadi trauma dan tidak akan melafalkan kalimat tauhid lagi. Dimana kalimat inilah yang kelak akan menyelamatkan kita di akhirat nanti.

"Minimal seorang anak jangan kecewa sama bapaknya. Kalau anak suka jajan ya belikan. Kalau suka makan enak ya makan enak,"

"Tapi ini semua itu untuk mengawal kalimat tauhid dan kebenaran-kebenaran Islam yang kamu tanamkan,"

Baca Juga: Gus Baha Jelaskan Maksud Hadis Nabi tentang Perintah Menikah serta Perbanyak Anak

"Jangan sampai kamu jadi kiai Zuhud yang mengekang anaknya,"

"Dia akan tumbuh menjadi anak yang nakal. Karan sejak kecil tidak mengidolakan bapaknya,"
"
Disinilah kenapa nabi semua nabi melonggarkan anaknya,"

"Kalau betul kamu nabi atau ulama kalimat tauhid harus kamu jadikan kalimat yang abadi pada keturunanmu," pungkas Gus Baha.***

Editor: Encep Faiz

Tags

Terkini

Terpopuler