Bacalah Surat ini Setelah Sholat Isya, Gus Baha: Allah Beri Perlindungan dari Siksa Gencatan Kubur

11 November 2021, 21:58 WIB
Ilustrasi alquran /Pixabay/Pexels

 

MANTRA SUKABUMI - Sosok Gus Baha pernah mengungkap amalan surat yang bisa memberi perlindungan dari siksa gencatan kubur setelah sholat Isya atau sebelum tidur.

Amalan ini kata Gus Baha menggunakan satu surat yang keutamaannya bisa terjamin dari siksa gencatan kubur.

Amalan ini didapatkan oleh Gus Baha karena surat ini merupakan salah satu diantara surat yang ada riwayat sahihnya.

Baca Juga: Duel Sengit 2021, Tokopedia vs Shopee: Mana Jawara Marketplace Sesungguhnya?

"Yang jelas ada riwayat sahihnya ialah surat Al Mulk, yang ada riwayatnya ialah surat Al Mulk," ujar Gus Baha, seperti dilihat mantrasukabumi.com dari video yang diunggah dari kanal YouTube Santri Muda Gus Baha pada Senin, 18 Oktober 2021.

Menurut Gus Baha, ketika Nabi masih hidup, ada sahabat yang mendengar kalau di kuburan itu terbaca surat Al Mulk.

"Ternyata si mayit berterima kasih, sebab ketika mau disiksa Munkar-Nakir, karena dia orang nakal, surat Al Mulk datang," ujar Gus Baha.

Gus Baha mengatakan kalau arti surat Tabarak atau surat Al Mulk berarti penjaga siksa.

"Ya Munkar-Nakir kamu mau apa?," tanya surat Al Mulk pada Malaikat Munkar-Nakir.

"Ya mau menyiksa orang ini karena dia orang nakal," jawab Malaikat Munkar-Nakir.

"Tapi masalahnya, saya disitu saya dihatinya dia, saya sudah mencampur di tulang, darah dan sumsumnya, satu tubuhnya dia terdapat saya," ungkap surat Al Mulk yang dijelaskan Gus Baha.

"Tapi masalahnya sesuai prosedur, saya harus menyiksa dia karena nakal," ungkap Malaikat Munkar-Nakir.

Baca Juga: Gus Baha Sebut Nabi Muhammad Sangat Marah Terhadap Anak Seperti ini: Perhatikan Ancaman Nabi

"Tapi masalahnya aku ada dalam dirinya, kalau kamu berani aku ini firman Allah, kalau kamu berani," tegas surat Al Mulk.

Gus Baha mengatakan ini yang disebut saling berbantahan, ini beneran bisa Anda baca di Tafsir Ibnu Al-Katsir banyak yang lainnya

"Walhasil karena saling bantah dan tidak ada keputusan, akhirnya dilaporkan pada Allah SWT," ujar Gus Baha.

"Lapor malah Munkar-Nakir jadi tersangka, Tuhan makhluk ini lho kurang ajar, saya ingin berada di hatinya, tapi mau mereka siksa," ujar surat Al Mulk kepada Allah SWT.

"Munkar-Nakir ditanya Allah: Apa maumu dengan menyiksanya?," tanya Allah SWT pada Malaikat Munkar-Nakir.

"Karena dia nakal," jawab Malaikat Munkar-Nakir.

"Akhirnya surat Al Mulk: Ya Allah, jika Munkar-Nakir tetap menyiksa orang itu, jangan pernah saya termasuk firman-Mu dan hapus saja saya dalam Al-Qur'an!," ungkap surat Tabarak.

"Tidak bisa, kamu firman-Ku yang qadim, Munkar-Nakir yang dimarahi Allah," jawab Allah SWT.

"Wah itu menggembirakan betul, itu baru surat Al Mulk, sedangkan ada 114 surat, nah ayo riwayat Al Ikhlas kita cari. Haha, lebih terkenal," ujar Gus Baha.

"Tapi sejauh ini, terkait hal itu hanyalah surat Al Mulk, sebetulnya saya sebagai ulama juga mencari-cari riwayat Al Ikhlas, untuk solusi bersama, tapi masa riwayat dibuat-buat?," tambah Gus Baha.***

Editor: Indira Murti

Tags

Terkini

Terpopuler