MANTRA SUKABUMI - Seorang praktisi sekaligus peneliti neuroscience, dr Aisyah Dahlan membagikan ilmu dasar tentang watak kepribadian seseorang.
Menurut dr Aisyah Dahlan, watak kepribadian seseorang terbagi menjadi 4 jenis tipe kepribadian dasar.
Keempat jenis kepribadian yang dimaksud dr Aisyah Dahlan tersebut antara lain sanguitis, koleris, phlegmatis, dan melankolis.
Baca Juga: dr Aisyah Dahlan Bagikan Tips Perbaiki Kebiasaan Kesalahan Shalat Anak
Tipe kepribadian melankolis dan phlegmatis biasanya didominasi oleh orang-orang introvert.
Sementara bagi orang-orang extrovert, mereka cenderung punya tipe kepribadian koleris dan sanguinis.
Seperti dikutip mantrasukabumi.com dari kanal YouTube Pecinta dr Aisah Dahlan pada Selasa, 16 November 2021.
Adapun penjelasan mengenai cara mengenali watak kepribadian yang dimiliki seorang anak, menurut dr Aisyah Dahlan bisa terlihat saat si anak sedang tertidur.
“Jika diperhatikan sudut garis matanya ke atas itu biasanya anak-anak ekstrovert. Tetapi kalau sudut matanya ke bawah itu anak introvert.” Ujarnya.
Berikut 4 dasar watak kepribadian seseorang yang harus di kenali.
1. Sanguinis
Orang dengan kepribadian sanguinis lebih cenderung hidup optimis, mudah bergaul dan mudah mengekspresikan perasaan.
Tipe ini juga menyukai petualangan dan memiliki toleransi tinggi akan resiko yang di hadapi.
Namun ada kalanya orang yang besifat sanguinis lebih cenderung impulsive dan sering terburu-buru mengambil keputusan tanpa berpikir panjang terlebih dahulu.
Baca Juga: Cara Mudah Atasi Perasaan Negatif Menurut dr Aisyah Dahlan
2. Korelis
Orang yang kepribadian korelis terkenal sangat cerdas, analitis, dan juga punya pemikiran logis.
Biasanya orang dengan watak korelis sangat berorientasi pada tujuan.
Namun biasanya orang dengan watak korelis tidak menyukai pembicaraan singkat dan lebih menikmati percakapan yang mendalam dan bermakna.
3. Phlegmatis
Orang dengan kepribadian phlegmatis dikenal sebagai sosok yang tenang dan memiliki rasa empati yang tinggi.
Di samping itu, seorang phlegmatis juga senang menjalin hubungan yang dekat dan akrab dengan orang lain, sehingga ia lebih suka menghindari konflik, khususnya yang dirasa tak perlu.
Namun orang dengan tipe kepribadian ini sering kali menyalahkan diri sendiri, khususnya jika ada orang di sekitarnya yang merasa sedih.
Ia berpikir bahwa orang tersebut sedih karena ia tidak bisa membantu menyingkirkan perasaan negatif tersebut.
Selain itu, seorang plegmatis sering kali kesulitan jika harus mengambil sebuah keputusan dan selalu mengedepankan orang lain tanpa memikirkan kepentingannya sendiri.
4. Melankolis
Baca Juga: dr Aisyah Dahlan: Baca 2 Dzikir Singkat Ini Ketika Rasa Kalut dan Takut Menyelimuti Hati
Orang dengan kepribadian melankolis memiliki sifat pemikir, kritis dan inovatif serta sangat berhati-hati dalam mengambil sebuah keputusan.
Namun orang yang melankolis cenderung sering menutup diri dan pesimis.
Melankolis adalah kebalikan dari Sanguinis, dimana orang yang berwatak melankolis lebih cenderung tergolong individu yang sensitif dan lebih sering diam ketimbang bergaul.
Selain karena orang yang melankolis memiliki jiwa perfeksionis, ia juga dituntut untuk menjadi sempura dalam setiap hal. ***