Wajib Tahu, Ternyata Rasulullah SAW Melarang Tidur di 5 Waktu Ini

17 Agustus 2020, 19:36 WIB
waktu tidur menurut islam /

MANTRA SUKABUMI - Tidur merupakan salah satu aktifitas yang dibutuhkan oleh badan. Karena, tidur dapat mengembalikan stamina tubuh yang lelah kembali semangat dan membuat otak kembali segar.

Rasulullah SAW tidak melarang kita untuk tidur. Karena, tubuh mempunyai hak untuk beristirahat.

Namun, ada 5 waktu tidur yang hendaknya dihindari menurut Rasulullah yang telah dikutip mantrasukabumi.com dari berbagai sumber, diantaranya :

Baca Juga: Meriahkan Hari Kemerdekaan RI, Berikut 6 Selebriti dengan Inspirasi Outfit Merah Putih

Baca Juga: Hadis Rasulullah Terkait Virus dan Teori yang Beredar Ditengah Pandemi Covid-19

1. Tidur di waktu pagi setelah shalat shubuh

Rasulullah SAW bersabda: “Ya Allah, berkahilah bagi umatku pada pagi harinya”. (HR. Abu Dawud).

Waktu pagi adalah waktu yang penuh dengan keberkahan dimana orang-orang berbondong-bondong berpergian untuk beraktivitas memanfaatkan waktu sebaik mungkin.

Baca Juga: Menakjubkan, 3 Gaya Kibarkan Bendera ini Berlangsung Khidmat Ditengah Pandemi Covid-19

Sebagai bentuk ketaatan dan beribadah kepada Allah. Oleh karenanya, dilarang untuk tidur di pagi hari.

Adapun secara medis dapat mengakibatkan obesitas, pusing kepala, lesu seharian, meningkatkan resiko diabetes, depresi, meningkatkan resiko terkena jantung, dan lain sebagainya.

Baca Juga: Lirik Lagu Terdiam Sepi 'Andaikan Waktu Bisa Ku Putar Kembali' Milik Nazia Marwiana

2. Tidur setelah shalat ashar menjelang maghrib

Biasanya jika kita tidur di sore hari tepatnya pada waktu ashar hingga menjelang maghrib akan membuat kita pusing, badan sakit, sehingga seperti orang yang linglung.

Tidur di sore hari dapat membuat jiwa atau pikiran terganggu sehingga berakibat buruk.

Baca Juga: Tragis, Pilot Meninggal dalam Kecelakaan Balon Udara di Jerman

3. Tidur sebelum shalat isya’

Rasulullah SAW bersabda: “Mayoritas ahli ilmu menyatakan makruh hukumnya tidur setelah shalat isya dan megobrol setelahnya”. (HR. Tirmidzi). Alasan larangan tersebut tak lain adalah kekhawatiran terlewatnya waktu shalat isya’.

4. Tidur setelah selesai makan 

Tidur setelah makan akan mengakibatkan proses pencernaan tidak berjalan dengan lancer sehingga terjadi ketidaksempurnaan dalam proses pencernaan. Tidur setelah makan dapat membahayakan kesehatan tubuh.

Baca Juga: Tampil Sempurna Meskipun Secara Virtual dalam HUT ke- 75 RI, Lyodra Ginting Tuai Pujian Warganet

5. Tidur sepanjang hari

Tidur sepanjang hari disini maksudnya yaitu tidur yang dilakukan secara terus-menerus tanpa mengingat waktu. Banyak tidur menurut Islam adalah makruh hukumnya. Karena, banyak tidur dapat membuat hati mati, menimbulkan penyakit malas, dan gangguan kesehatan tubuh.
Semoga bermanfaat.***

Editor: Abdullah Mu'min

Tags

Terkini

Terpopuler