Meski Bangun Kesiangan, Shalat Subuh Tetap Wajib Dilaksanakan

26 September 2020, 21:23 WIB
Ilustrasi orang sedang shalat. /Saintif.com

 

MANTRA SUKABUMI - Ibadah shalat subuh merupakan salah satu dari lima ibadah yang wajib dilaksanakan oleh umat muslim.

Ibadah shalat subuh dikerjakan pada waktu sebelum terbitnya fajar dan terdiri dari dua rakaat.

Namun banyak diantara kita yang tidak mengerjakan shalat subuh kerena alasan kesiangan bangun pagi.

Baca Juga: Kabar Gembira Pemerintah Akan Perpanjang Subdisi Gaji dan BLT Covid-19 Hingga 2021

Baca Juga: Ternyata ini Ancaman Allah SWT Bagi Orang yang Menyembunyikan Ilmunya

Ketika kita kesiangan bangun, lalu tidak mengerjakan shalat subuh adalah keputusan yang salah.

Kesalahan ini bisa menyebabkan seseorang mendapat dosa termasuk siksa di alam kuburnya nanti.

Karena itu, walupun kita kesiangan bangun tetap harus mengerjakan ibadah shalat subuh ini.

Disebutkan dalam suatu hadits, seseorang dibaringkan lalu ditimpa batu besar di atas kepalanya.

Lalu kepala itu pecah berdarah-darah dan batu menggelinding dan itu diulang-ulang sampai terjadinya kiamat.

Semua itu akibat dari lalai atau dengan sengaja meninggalkan meninggalkan shalat, termasuk shalat subuh.

Sebagaimana dilansir dari laman Haji news. Benar, shalat telah ditentukan waktunya. Dan waktu shalat shubuh itu sejak terbitnya fajar shodiq sampai terbitnya matahari.

وَوَقْتُ صَلَاةِ الصُّبْحِ مِنْ طُلُوعِ الْفَجْرِ مَا لَمْ تَطْلُعْ الشَّمْسُ فَإِذَا طَلَعَتْ الشَّمْسُ فَأَمْسِكْ عَنْ الصَّلَاةِ فَإِنَّهَا تَطْلُعُ بَيْنَ قَرْنَيْ شَيْطَانٍ

“Dan waktu shalat Shubuh adalah dari terbitnya fajar sampai sebelum terbit matahari. Maka apabila matahari sudah terbit, berhentilah dari shalat karena matahari itu terbit di antara dua tanduk syaithan.” (HR. Muslim)

Baca Juga: Yuk Ketahui, Berikut 5 Manfaat Minum Teh, Dapat Kurangi Risiko Serangan Jantung Salah Satunya

Baca Juga: Ternyata Malaikat Zabaniah Lebih Dulu Menyiksa Orang yang Berilmu Dibanding Para Penyembah Berhala

Namun jika seseorang terlambat bangun bukan karena sengaja, maka waktu shalatnya adalah saat ia bangun tidur tersebut. Ia segera wudhu dan shalat Shubuh walau matahari sudah meninggi.

kewajiban bagi orang yang telat bangun pagi, ia wajib bersegera mengambil air wudhu dan mengerjakan shalat shubuh saat terbangun

Dari Anas bin Malik Radhiyallahu ‘Anhu, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda,

مَنْ نَسِيَ صَلَاةً أَوْ نَامَ عَنْهَا فَكَفَّارَتُهَا أَنْ يُصَلِّيَهَا إِذَا ذَكَرَهَا

“Siapa yang lupa mengerjakan satu shalat atau tertidur maka kafaratnya adalah ia mengerjakannya apabila teringat.” (HR. Muslim) dalam riwayat lain terdapat tambahan, “tidak ada kafarat baginya kecuali itu.”

Baca Juga: FREE LINK LIVE STREAMING Cyrstal Palace VS Everton, Premiere League Via YOUTUBE NET TV dan Mola TV

Maka kewajiban bagi orang yang telat bangun pagi, ia wajib bersegera mengambil air wudhu dan mengerjakan shalat shubuh saat terbangun.

Perasaan merasa bersalah harus, tapi tidak boleh terlalu larut sehingga menyangka tidak ada lagi kesempatan sholat.**

Editor: Abdullah Mu'min

Tags

Terkini

Terpopuler