Membaca Alquran Tenangkan Jiwa dan Pikiran, Berikut Hasil Penelitian Dokter Ahli

15 November 2020, 17:20 WIB
Membaca Alquran Tenangkan Jiwa dan Pikiran, Brikut Hasil Penelitian Dokter Ahli /Pexel/Bassamibrahim

MANTRA SUKABUMI – Allah SWT telah menyampaikan dalam Alquran, dan ketika Alquran dibacakan, dengarkan baik-baik dan amati dengan tenang agar mendapat rahmat.

Menurut sejumlah penelitian, membaca Alquran bisa meningkatkan daya ingat seseorang. Membaca Alquran juga memiliki manfaat yang sangat besar terhadap kesehatan otak. Salah satu cara dalam Islam agar mendapatkan ketenangan jiwa adalah dengan membaca al-Qur’an.

Orang-orang yang membaca atau mendengarkan al-Qur’an akan dianugrahi ketenangan hati. Ketenangan hati inilah yang membawa dirinya taat kepada Allah sehingga menjadi sehat jasmani dan rohaninya. 

Baca Juga: Tutup Rangkaian 11.11, ShopeePay Day Kembali dengan Beragam Kejutan Spesial 

Baca Juga: BLT UMKM Berlanjut Hingga 2021, Pemerintah Dorong UMKM Agar Mampu Berinovasi dalam Bisnis

"Tidak ada bacaan yang dapat meningkatkan daya ingat dan memberikan ketenangan pikiran kepada siapa pun kecuali membaca Alquran." Sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari islampos.com.

Dr. Al Qadhi, melalui penelitiannya yang panjang dan serius di Klinik Besar Florida Amerika Serikat, berhasil membuktikan hanya dengan mendengarkan bacaan ayat-ayat Al-Qur’an, seorang Muslim, baik mereka yang berbahasa Arab maupun bukan, dapat merasakan perubahan fisiologis yang sangat besar.

Penurunan depresi, kesedihan, memperoleh ketenangan jiwa, menangkal berbagai macam penyakit merupakan pengaruh umum yang dirasakan orang-orang yang menjadi objek penelitiannya. Penemuan sang dokter ahli jiwa ini tidak serampangan.

Penelitiannya ditunjang dengan bantuan peralatan elektronik terbaru untuk mendeteksi tekanan darah, detak jantung, ketahanan otot dan ketahanan kulit terhadap aliran listrik.

Dari hasil uji cobanya ia berkesimpulan, bacaan Al-Qur’an berpengaruh besar hingga 97% dalam melahirkan ketenangan jiwa dan penyembuhan penyakit.

Penelitian Dr. Al Qadhi ini diperkuat pula oleh penelitian lainnya yang dilakukan oleh dokter yang berbeda.

Baca Juga: Mau Tahu Kapan Bantuan BLT BSU BPJS Termin 2 Tahap 3 Sampai 5 Cair, Ini Jawaban Kemnaker

Dalam laporan sebuah penelitian yang disampaikan dalam Konferensi Kedokteran Islam Amerika Utara pada 1984, disebutkan, Al-Qur’an terbukti mampu mendatangkan ketenangan sampai 97% bagi mereka yang mendengarkannya.

Kesimpulan hasil uji coba tersebut diperkuat lagi oleh penelitian Muhammad Salim yang dipublikasikan Universitas Boston.

Objek penelitiannya terhadap 5 orang sukarelawan yang terdiri dari 3 pria dan 2 wanita. Kelima orang tersebut sama sekali tidak mengerti bahasa Arab dan mereka pun tidak diberi tahu bahwa yang akan diperdengarkannya adalah Al-Qur’an.

Penelitian yang dilakukan sebanyak 210 kali ini terbagi dua sesi, yakni membacakan Al-Qur’an dengan tartil dan membacakan bahasa Arab yang bukan dari Al-Qur’an.

Kesimpulannya, responden mendapatkan ketenangan sampai 65% ketika mendengarkan bacaan Al-Qur’an dan mendapatkan ketenangan hanya 35% ketika mendengarkan bahasa Arab yang bukan dari Al-Qur’an.

Al-Qur’an memberikan pengaruh besar jika diperdengarkan kepada bayi. Hal tersebut diungkapkan Dr. Nurhayati dari Malaysia dalam Seminar Konseling dan Psikoterapi Islam di Malaysia pada1997.

Baca Juga: Mengejutkan! Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Perintahkan Prajurit TNI Siap Siaga

Menurut penelitiannya, bayi yang berusia 48 jam yang kepadanya diperdengarkan ayat-ayat Al-Qur’an dari tape recorder menunjukkan respons tersenyum dan menjadi lebih tenang.

Sungguh suatu kebahagiaan dan merupakan kenikmatan yang besar, kita memiliki Al-Qur’an. Selain menjadi ibadah dalam membacanya, bacaannya memberikan pengaruh besar bagi kehidupan jasmani dan rohani kita.

Jika mendengarkan musik klasik dapat memengaruhi kecerdasan intelektual (IQ) dan kecerdasan emosi (EQ) seseorang, bacaan Al-Qur’an lebih dari itu. Selain memengaruhi IQ dan EQ, bacaan Al-Qur’an memengaruhi kecerdasan spiritual (SQ).**

Editor: Emis Suhendi

Tags

Terkini

Terpopuler