Network
MANTRA SUKABUMI - Pada umumnya, sebagian orang kerap merasakan kualitas tidur yang tidak baik saat menjalankan ibadah puasa.
Salah satu yang memicu perubahan kualitas tidur saat berpuasa yakni harus bangun pada dini hari, untuk kebutuhan sahur sehingga waktu tidur terpengaruhi.
Diketahui juga kualitas tidur yang buruk bisa membuat tubuh lemas, sehingga dapat berdampak pada produktivitas dan fokus sehari-hari.
Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT
Baca Juga: Zaman Rasul Tidak Ada Shalat Tarawih, Berikut Penjelasan Quraish Shihab Tentang Asal Usul Tarawih
Dirangkum mantrasukabumi.com dari berbagai sumber berikut 5 cara menjaga kualitas tidur saat sedang berpuasa.
1. Memajuka Jam Tidur
Selama bulan puasa, sebisa mungkin majukanlah waktu tidur dan jadwalkan di waktu yang sama setiap harinya.
Jika Anda rutin melaksanakan salat Tarawih, sebaiknya segerakan tidur setelh itu dan jangan memaksakan diri untuk terus begadang.
Namun jika tidak memajukan jam tidur, waktu tidur Anda pasti berkurang hingga mencapai 40 menit karena sahur. Hal ini mempengaruhi rapid eye movement yang bisa membuat badan mudah lemas.
2. Sempatkan Tidur di Siang Hari
Pada saat menjalankan ibadah puasa, Anda dinajurkan untuk mencuri waktu untuk tidur di siang hari meskipun itu hanya sebentar.
Tidur di siang hari selama sekitar 20 menit bisa memulishkan energi, maka Anda akan tetap produktif saat bekerja atau saat melakukan kegiatan lainnya.
Tak hanya itu, tidur di siang hari sebentar saja sudah bisa menurunkan potensi stres pada tubuh yang diakibatkan oleh kurangnya waktu tidur malam.
Baca Juga: Sempat Meledak dan Terbakar, Garuda Indonesia Larang Pengangkutan Semua Tipe HP Vivo Melalui Kargo Udara
3. Perhatikan Makanan Sebelum Tidur
Jangan biasakan pergi tidur pada saat perut sedang kosong atau bahkan terlalu kenyang.
Selain itu, sebisa mungkin jangan makan sesaat sebelum tidur. Namun jika terpaksa, konsumsilah makanan ringan, serta hindsri rokok dan jugà kafein.
Pasalnya, efek stimulasi dari nikotin dan kafein membutuhkan waktu hingga berjam-jam untuk bisa luruh sepenuhnya. Sehingga dapat mempengari kualitas tidur.
4. Tidur Senyaman Mungkin
Buat lingkungan tidur Anda senyaman mungkin. Jauhkan komputer, ponsel, TV, dan perangkat elektronik lainnya dari jangkauan.
Pasalnya, pancaran sinar terang dari perangkat elektronik membuat jam biologis tubuh akan menganggap, cahaya ini sebagai sinyal bahwa hari masih pagi, sehingga produksi melatonin, hormon pemicu ngantuk, jadi terganggu.
Sebagai gantinya, lakukan aktivitas yang menenangkan sebelum tidur, seperti mandi air hangat, yoga santai, atau teknik relaksasi tidur untuk membuat kamu tidur lebih cepat dan lebih nyenyak.
Baca Juga: Saat Puasa Hindari Tidur pada Tiga Waktu ini, Salah Satunya Habis Ashar akan Turunkan Daya Ingat Akal
5. Rutin Olahraga
Aktivitas fisik secara teratur dapat meningkatkan kualitas tidur saat puasa.
Namun, hindari jenis olahraga yang terlalu intens atau terlalu dekat dengan waktu tidur.
Berolahragalah ringan di pagi hari, atau sekitar 4-5 jam sebelum waktu tidur.***
