Network
MANTRA SUKABUMI - Khutbah Idul Fitri 2021, dengan tema syukur walaupun dalam masa pandemi Covid-19.
Pandemi Covid-19 merupakan wabah yang dirasakan sedunia, banyak masyarakat 'gulung tikar' dalam usahanya, dalam Khutbah Idul Fitri 2021 kali ini sangat cocok jika bertemakan syukur dan berserah diri.
Khutbah Idul Fitri 2021 tentang syukur di masa pandemi Covid-19, sangat diperlukan untuk memberikan semangat pada masyarakat.
Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay
Baca Juga: Ali Ngabalin Soroti Meninggalnya Ustadz Tengku Zulkarnain: Kepergianmu jadi Pelajaran Berharga
Dengan syukur dan terus berdoa dan ikhtiar, kita bisa melewati masa sulit akibat pandemi Covid-19, sebagaimana dirangkum mantrasukabumi.com dari berbagai sumber, Selasa, 11 Mei 2021.
اللهُ أَكْبَر اللهُ أَكْبَر اللهُ أَكْبَر، اللهُ أَكْبَر اللهُ أَكْبَر اللهُ أَكْبَر، اللهُ أَكْبَر اللهُ أَكْبَر اللهُ أَكْبَر. اللهُ اَكْبَرْ كَبِيْرًا وَالحَمْدُ لِلهِ كثيرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأصِيْلاً لاَ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ وَاللهُ اَكْبَرْ اللهُ أَكْبَرْ وَ للهِ اْلحَمْدُ. الحَمْدُ للهِ الَّذِيْ أَنْزَلَ السَّكِيْنَةَ عَلَى قُلُوْبِ اْلمُسْلِمِيْنَ المُؤْمِنِيْنَ. أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ الْمَلِكُ اْلحَقُّ اْلمُبِيْنُ. وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الصَّادِقُ الْوَعْدِ الأَمِيْنِ. اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلمِّ عَلَى سَيِّدِنَا وَمَوْلَانَا مُحَمَّدٍ المَبْعُوْثِ رَحْمَةً لِلْعَالَمِيْنَ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَالتَّابِعِيْنَ لَاحَوْلَ وَلَاقُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ اْلعَلِيِّ اْلعَظِيْمِ. أَمَّا بَعْدُ. فَيَاَيُّهَا اْلإخْوَانُ، أُوْصِيْكُمْ وَ نَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ وَطَاعَتِهِ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ، قَالَ اللهُ تَعَالَى: أَعُوذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ، يَا اَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا اتَّقُوْا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنَّ إِلاَّ وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ. صَدَقَ اللهُ اْلعَظِيْمُ.
Saudaraku yang dirahmati Allah, Pada saat ini kita semua bersyukur pada Allah subhanahu wata’ala bahwa kita telah melaksanakan ibadah Ramadhan.
Semoga Allah menerima puasa dan qiyam (ibadah malam kita). Semoga kita semua, menjadi orang-orang yang bertakwa yang diridhai dan dicintai Allah subhanahu wata’ala.
Semoga Allah jumpakan kita dengan Ramadhan tahun yang akan datang dalam keadaan sehat, selamat, beruntung, dan Allah berikan kekuatan untuk melakukan ketaatan.
Saudaraku yang diberkahi Allah, wabah dan pandemi Covid-19 yang kita hadapi saat ini adalah ujian dari Allah subhanahu wata’ala yang barangkali terjadi karena kesombongan dan kesalahan manusia agar kita kembali kepada Allah subhanahu wata’ala.
ظَهَرَ الْفَسَادُ فِى الْبَرِّ وَالْبَحْرِ بِمَا كَسَبَتْ أَيْدِى النَّاسِ لِيُذِيقَهُمْ بَعْضَ الَّذِى عَمِلُوا لَعَلَّهُمْ يَرْجِعُونَ
Yang artinya:
"Telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan perbuatan tangan manusia, Allah menghendaki agar mereka merasakan sebagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar)," (QS Ar-Rum 30: 41).
Baca Juga: Free Download Twibbon Lebaran Idul Fitri 2021, Buat Fotomu Lebih Menarik
Allah mengirim wabah dan pandemi Covid-19 ini untuk mengingatkan kita kembali bahwa kita hanyalah hamba yang lemah, agar kita melepaskan diri dari kesombongan kita, dan mengakui keagungan Allah subhanahu wata’ala.
Betapa banyak manusia disombongkan oleh ilmunya, kedudukannya, dan hartanya.
Tapi oleh wabah dan pandemi Covid-19 ini, mereka semua tak berdaya. Virus Corona sudah menjadi pandemi global karena kebencian juga telah tersebar secara global.
Sepanjang ada manusia, ada kebencian di sana. Manusia lupa bahwa mereka sama-sama dari Adam dan Adam berasal debu (an-nas min adam, adam min turab).
Semoga dengan adanya pandemi Covid-19 ini, rasa syukur dan sabar kita menjadi jalan untuk menambah keimanan kepada Allah SWT.***
