MANTRA SUKABUMI - Khutbah Idul Fitri 1442 H mengusung judul Pesan Persaudaraan di Hari Lebaran.
Melalui Khutbah Idul Fitri 1442 H ini, diharapkan umat Muslim dapat menjaga persaudaraan dan hubungan baik dengan sesama manusia di momen Hari Raya Idul Fitri 1442 H.
Pentingnya bagi umat Muslim selain menjaga hubungan secara vertikal kepada Allah Swt, juga menjaga hubungan secara horizontal dengan sesama manusia, sehingga Khutbah Idul Fitri 1442 H ini dapat dijadikan referensi.
Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT
Baca Juga: Geram dengan Ulah Buzzer Jokowi, Rachlan Nashidik: Saya Tak Bakal Tunduk oleh Kebiadaban
Dilansir mantrasukabumi.com dari laman NU Online pada Rabu, 12 Mei 2021, berikut adalah Khutbah Idul Fitri 1442 H yang berjudul Pesan Persaudaraan di Hari Lebaran.
اللهُ أَكْبَرُ (×٣) اللهُ أَكْبَرُ (×٣) اللهُ أَكْبَرُ (×٣) وَ لِلّٰهِ اْلحَمْدُ الْحَمْدُ لِلّٰهِ الْمُنْعِمِ عَلَى مَنْ أَطَاعَهُ وَاتَّبَعَ رِضَاهُ، الْمُنْتَقِمِ مِمَّن
خَالَفَهُ وَعَصَاهُ، الَّذِى يَعْلَمُ مَا أَظْهَرَهُ الْعَبْدُ وَمَا أَخْفَاهُ، الْمُتَكَفِّلُ بِأَرْزَاقِ عِبَادِهِ فَلاَ يَتْرُكُ أَحَدًا مِنْهُمْ وَلاَيَنْسَاهُ، أَحْمَدُهُ سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى عَلَى مَاأَعْطَاهُ. أَشْهَدُ أَنْ لآ إِلٰهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ شَهَادَةَ عَبْدٍ لَمْ يَخْشَ إِلاَّ اللهَ، وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الَّذِي اخْتَارَهُ اللهُ وَاصْطَفَاهُ. اللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، وَعَلَى اٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَمَنْ وَالاَهُ، أَمّأَبَعْدُ، فَيَآ أَيُّهَا النَّاسُ، اتَّقُوا اللهَ حَقَّ تَقْوَاهُ وَاعْلَمُوْا أَنَّ يَوْمَكُمْ هٰذَا يَوْمٌ عَظِيْمٌ، وَعِيْدٌ كَرِيْمٌ، أَحَلَّ اللهُ لَكُمْ فِيْهِ الطَّعَامَ، وَحَرَّمَ عَلَيْكُمْ فِيْهِ الصِّيَامَ، فَهُوَ يَوْمُ تَسْبِيْحٍ وَتَحْمِيْدٍ وَتَهْلِيْلٍ وَتَعْظِيْمٍ وَتَمْجِيْدٍ، فَسَبِّحُوْا رَبَّكُمْ فِيْهِ وَعَظِّمُوْهُ وَتُوْبُوْا إِلَى اللهِ وَاسْتَغْفِرُوْهُ
Maasyiral Muslimin wal Muslimat jamaah shalat Idul Fitri rahimakumullah, Ungkapan syukur niscaya kita ungkapkan dengan ucapan Alhamdulillâhi rabbil âlamîn, karena pada detik ini kita masih diberikan umur panjang oleh Allah subhanahu wata’ala sehingga bisa berjumpa dengan hari raya Idul Fitri. Bukan hanya nikmat umur panjang, nikmat lainnya yang tidak bisa kita hitung satu per satu juga telah dikaruniakan kepada kita di antaranya adalah nikmat Islam, iman, kesehatan, kesempatan, dan kemampuan menjalankan ibadah puasa selama satu bulan penuh di bulan Ramadhan. Mudah-mudahan setelah kita menunaikan ibadah puasa, kita akan mendapatkan predikat takwa yang menjadi orientasi utama rukun Islam yang keempat ini.