Kurma hijau dan kurma masak keduanya panas, meskipun secara medis, lebih baik tidak memakan dua jenis makanan yang berunsur sama.
Hadits tersebut menunjukan bahwa secara medis umumnya dapat dibenarkan untuk menetralisasi efek obat-obatan dan makanan dengan obat atau makanan lainnya.
Kurama muda dingin dan kering serta sangat baik bagi mulut, gusi, dan perut. Namun kurma kurang baik untuk dada dan paru-paru karena teksturnya yang keras.
Baca Juga: Kenali Kebutuhan Vitamin D Berdasarkan Usia
Kurma sulit dicerna dan tidak terlalu bergizi, contohnya adalah buah anggur muda. Keduanya, kurma dan anggur muda menyebabkan masuk angin dan perut kembung.
Terutama jika minum air setelah memakan kurma muda. Untuk menetralkan efek samping ini harus memakannya dengan kurma masak atau muda dan keju. Wallahu a'lam.***