Ada Orang Ditakdirkan Melarat hingga Punya Penyakit Parah, Lalu Dimana Nikmatnya? Inilah Penjelasan Gus Baha

- 8 Desember 2021, 15:57 WIB
Ada Orang Ditakdirkan Melarat hingga Punya Penyakit Parah, Lalu Dimana Nikmatnya? Inilah Penjelasan Gus Baha./
Ada Orang Ditakdirkan Melarat hingga Punya Penyakit Parah, Lalu Dimana Nikmatnya? Inilah Penjelasan Gus Baha./ /Instagram @ceramahgusbaha

"Jadi begini: hakikat nikmat di dunia itu hanya ada dua. Bagi ulama hakikat, itu yang disebut (1) ni'mat ijad, dan (2) ni'mat imdad." kata Gus Baha sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari video yang diunggah di kanal YouTube Kajian cerdas official pada satu tahun lalu.

نِعْمَتاَنِ ماَ خَرَجَ موْجُودٌ عَنْهاَ ولاَ بُدَّ لِكُلِّ مُكـَوِّنٍ مِنْهُما نِعْمةُ الاِيْجادِ وَنِعْمة ُالاِمْداَدِ

"Misalnya saya itu al-adam, saya itu tidak pernah ada. Karena tidak pernah ada, maka tidak pernah bersaksi akan kekuasaan Allah." ungkap Gus Baha.

Allah itu dzat yang indah, penuh kekuasaan, penuh kebaikan.

Jika ada makhluk yang didesain tidak pernah wujud, berarti dia tidak pernah menyaksikan kekuasaan Allah.

Berarti yang pernah wujud, apapun keadaannya, dia pernah menyaksikan kekuasaan Allah.

"Nah, perkara ada orang merasa gagal, itu berulang kali saya sampaikan, itu karena dia terlanjur membuat sendiri kriteria wujud sesuai nafsunya sendiri." terang Gus Baha.

Mungkin baginya wujud itu punya istri cantik, uang banyak, punya pangkat, macam-macam.

"Kalau kamu mengukur nikmat wujudmu, menunggu bisa wujud kriteriamu itu, ya kau wujudlah sendiri, dijalani sendiri, dinikmati sendiri, Allah jangan kau bawa-bawa." tutur Gus Baha.

Allah SWT berfirman:

Halaman:

Editor: Dea Pitriyani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah