Gus Baha Ungkap Hormat Pada Ustadz Yusuf Mansur, Tapi Ada yang Perlu Dibicarakan Terkait Berlapang Dada

- 18 Desember 2021, 12:20 WIB
Gus Baha Ungkap Hormat Pada Ustadz Yusuf Mansur, Tapi Ada yang Perlu Dibicarakan Terkait Berlapang Dada./
Gus Baha Ungkap Hormat Pada Ustadz Yusuf Mansur, Tapi Ada yang Perlu Dibicarakan Terkait Berlapang Dada./ / Instagram.com/@yusufmansurnew

 

MANTRA SUKABUMI - Dalam satu ceramahnya KH Bahauddin Nursalim atau biasa di sapa Gus Baha sebut hormat pada Ustadz Yusuf Mansur.

Namun Gus Baha mengatakan bahwa ada yang harus dibicarakan dengan Ustadz Yusuf Mansur.

Meski Gus Baha menghormati Ustadz Yusuf Mansur, namun ada sisi lain di mana ada yang berbeda.

Baca Juga: Shopee Rayakan 12.12 Birthday Sale bersama Seluruh Ekosistem dengan Peningkatan Kunjungan 6 Kali Lipat

Dimana hal tersebut terkait masalah berlapang dada antara sesama orang beriman yang disebut dengan salimus sadr.

Pada sisi yang berbeda tersebut, Gus Baha merasa perlu berbicara dan menyampaikannya kepada umat muslim terkait kritik dan masukan.

Gus Baha juga mengatakan seperti dirinya dengan Ustadz Abdul Somad (UAS) yang juga sama saling menghormati.

Tetapi di mana ada posisi ia harus mengkritik, maka disampaikan saja apa adanya tanpa mengurangi rasa hormat.

"Misalnya saya dengan Pak Yusuf Mansur hormat,' kata Gus Baha sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari video yang diunggah di kanal YouTube Kalam-Kajian Islam pada Sabtu, 18 Desember 2021.

Bahkan kepada muhibinnya sendiri yang berlebihan mencintai kiainya, sampai harus sowan atau berkunjung jauh-jauh.

"Misalnya tiga hari menggunakan bis dari Jawa Timur, satu rombongan keluarga bersama semua dengan anak-anak yang harusnya sekolah." ungkap Gus Baha.

Gus Baha juga tidak menginginkan hal semacam itu, karena sowan yang jadinya malah mengorbankan pendidikan anak-anaknya, juga dikritik olehnya.

Termasuk sowan tersebut yang malah menggunakan biaya belanja istri di rumah, atau malah digunakan untuk diberikan kepada Gus Baha.

Sudah jelas terpikirkan juga hal yang membuatnya gundah, Gus Baha juga mengaku tidak tahu harus bagaimana.

Baca Juga: Jangan Terlalu Mementingkan Sesuatu di Dunia hingga Menjadi Bodoh, Gus Baha Katakan Hidup ini Masalah

"Jadi saya kritiknya dalam hal itu saja, tapi mahabahnya kita senang, tapi kaifiyahnya (caranya) kadang tidak cocok." Kata Gus Baha.

Gus Baha berharap di antara sesama kaum muslimin tidak ada ghil (tidak senang) seperti disebutkan di dalam Al Qur’an.

Yang artinya: "Dan janganlah Engkau tanamkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman," (QS. Al Hasyr 10).

Gus Baha menyampaikan penjelasan Imam Sya’roni yang membahas kalimat Rasulullah SAW ketika menyebut 'laisa minnaa'.

Kalimat 'aisa minaa' bukan berarti belum tentu dihukumi murtad, tidak bisa semudah itu di dalam menyimpulkan hukum.

Itulah penjelasan Gus Baha mengenai dirinya yang hormat pada ustadz Yusuf Mansyur, tapi ada yang perlu dibicarakan padanya terkait berlapang dada.

Semoga artikel ini bisa menjadi pelajaran untuk kita semua terkait hal tersebut diatas dan bisa dipetik hikmah dibaliknya.***

Editor: Dea Pitriyani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah