MANTRA SUKABUMI- Perbuatan zina hingga berujung fatal seperti hamil di luar nikah adalah hal yang sangat dilarang dalam Islam.
Bahkan, ulama NU, Gus Baha memberikan peringatan keras kepada orang Islam yang terbersit ingin berbuat zina.
Bukan hanya secara hukum saja yang fatal, Gus Baha mengatakan bahwa zina bisa memicu kekacauan sosial.
Dalam ceramahnya, Gus Baha mengatakan bahwa zina yang berujung hamil di luar nikah akan membuat bingung.
Terlebih, apabila zina itu dilakukan dengan bergonta-ganti pasangan.
Oleh karena itu, menikah akan jauh lebih bagi manusia ketimbang berbuat zina.
"Berkahnya nikah, orang jadi jelas istri siapa dan siapa yang wajib menafkahinya," kata Gus Baha, seperti dikutip Mantrasukabumi.com dari kanal YouTube Santri Official pada Kamis, 24 Desember 2021.
"Tapi kalau zina, orang tidak jelas anak dan istri siapa. Maka yang terjadi adalah kekacuan sosial," sambungnya.
Kebingungan, kata Gus Baha, akan menjadi-jadi ketika anak dari hasil zina itu lahir.
"Nanti ketika (anaknya) lahir pun bingung siapa yang akan bertanggung jawab. Jadi, zina itu ruwet," katanya.
Baca Juga: Gus Baha: Hati-hati, Jangan Sholat Terlalu Lama, Bahaya Dianggap Merusak Islam Oleh Rasulullah
Bahkan, bisa jadi kebingungan juga dialami oleh ahli DNA yang menangani kasus ini.
"Wah, bingung. ahli DNA aja bingunng, pusing," ucapnya diselingi guyonan.
Maka, Gus Baha sangat menekankan pentingnya belajar Alquran.
Bukan tanpa alasan, zina kerap terjadi karena kurangnya mempelajari ilmu agama.
"Karena mengaji itu menjadikan ilmu dan ilmu itu yang pertama kali disebut Allah ketika menurunkan surat Al-Alaq," katanya.
Dalam surat Al-Alaq, lanjutnya, Allah SWT justru lebih membahas soal ilmu.
"Jadi, Allah mensifati dirinya (yaitu) yang membuat manusia tahu apa yang mereka (sebelumnya) tidak tahu," tuturnya.
Dari surat ke-96 itulah, Allah SWT menunjukkan bahwa hubungan yang dibangun pertama kali dengan manusia adalah di atas ilmu. ***