Tidur Karena Kelelahan hingga Waktu Sholat Habis, Bagaimana Hukumnya? Ini Penjelasan Gus Baha

- 17 Februari 2022, 16:30 WIB
Gus Baha
Gus Baha /Tangkapan Layar You Tube/

MANTRA SUKABUMI - Ketiduran karena kelelahan padahal belum melaksanakan sholat hingga waktunya habis, bagaimana hukumnya?

KH Ahmad Bahauddin Nursalim alias Gus Baha pernah mengisahkan Rasulullah SAW ketika beliau ketiduran dan belum melaksanakan sholat subuh.

Gus Baha sampaikan bahwa saat itu Rasulullah kelelahan dan tidur di suatu goa bersama Bilal. Karena mengantuk berat akhirnya beliau pun kesiangan sholat subuh.

Baca Juga: Jangan Anggap Sepele, Kata Gus Baha Sabun dan Shampo Bisa Bikin Mandi Junub Tak Sah, ini Penyebabnya

Sebelumnya kita tahu bahwa orang yang boleh meninggalkan dalam artian wajib qodho karena meninggalkan sholat ada dua.

Pertama, orang yang tidak berdosa meninggalkan sholat meski tetap wajib qodho adalah dia yang lupa (lupa belum atau perasaan sudah sholat).

Atau lupa disini diartikan semisal kita sibuk melakukan sesuatu yang dianggap baik menurut syara' sehingga lupa belum melaksanakan sholat.

Yang kedua adalah ketiduran. Yang dibolehkan meninggalkan sholat (namun tetap wajib qodho) adalah karena ketiduran.

Hal inilah yang pernah terjadi terhdap Rasulullah SAW dan Sayyidina Bilal, dimana beliau ketiduran dan belum melaksanakan sholat subuh.

Nabi SAW saat itu sedang mengantuk berat hingga ketiduran dan waktu sholat subuh terlewati.

"Nabi (Muhammad SAW) pernah qadha. Semua ahli hadits sepakat akan hal itu,". Ujar Gus Baha sebagaimana dilihat mantrasukabumi.com dari unggahan video di kanal YouTube Santri Muda Gus Baha, 17 Februari 2022.

Kemudian Gus Baha pun menceritakan kisah tersebut, dimana pada saat itu Nabi Muhammad SAW sedang berada di dalam goa bersama Bilal.

Baca Juga: Hati-hati Makan Kepiting Laut dan Kepiting Sawah, Gus Baha Ungkap Hukum yang Sebenarnya Menurut Islam

Saat itu Rasulullah sedang berpergian dan beristirahat di dalam goa bersama sahabtnya Sayyidina Bilal.

Kemudian Nabi Muhammad SAW merasakan kantuk lalu berkata kepada Bilal, "Aku ngantuk Bilal".

Bilal pun menjawab kepada Nabi "Jika Anda mengantuk silahkan tidur". Nabi pun menimpali "Tapi aku khawatir tidak sholat subuh".

Karena Bilal mengerti keadaan Nabi yang sedang mengantuk berat, ia pun berkata lagi "Ya Rasulalallah, saya menjamin nanti saya bangunkan".

Namun karena sama-sama sedang dalam keadaan lelah setelah bepergian, akhirnya Bilal pun juga sama ketiduran.

Akhirnya sampai matahari terbit sekitaran jam 8, Nabi baru kemudian bangun dan berkata kepada Bilal " Ya Bilal, mana janjimu?".

Bilal pun spontan menjawab dengan lucu "Saya mengalami apa yang engkau alami. Sama-sama ketiduran".

Baca Juga: Benarkah Nabi Muhammad Pernah Marah Besar, Ini Jawaban Gus Baha: Tidak Ada Orang yang Segarang Nabi

Gus Baha menyampaikan bahwa referensi hadits yang menjelaskan kisah Rasulullah SAW tersebut terdapat dalam kitab Mahali atau Fathul Wahab.

"Anda kalau gak percaya, lihat di kitab Mahali, kitab Fathul Wahab". Ujarnya.***

Editor: Emis Suhendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x