Kisah Abu Qilabah yang Menikmati Lezatnya Sabar dan Syukur Sampai Akhir Hayat

- 12 Agustus 2020, 17:11 WIB
ILUSTRASI padang pasir.*
ILUSTRASI padang pasir.* /Pixabay/jpeter2/

MANTRA SUKABUMI – Seorang manusia tanpa tangan dan kaki, buta, dan pendengarannya terganggu, dan hanya lisannya yang tersisa. Dan dari lisannya dia seraya mengucapkan “Ya Allah, berilah aku ilham agar tetap mensyukuri nikmatMu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku. Dan Engkau sangat muliakan aku dari ciptaanMu yang lain,” ucapnya.


Dialah Abu Qilabah, hamba yang senantiasa bersyukur dan bersabar atas apa pun ketentuan yang Allah berikan kepadanya.


Ketika Abdullah bin Muhammad menemuinya, dan berkata kepada Abu Qilabah seraya bertanya “Wahai saudaraku, nikmat Allah mana yang engkau syukuri ?” Lalu dia menjawab,
“Wahai saudaraku, demi Allah, seandainya Allah datangkan lautan, niscaya aku akan tenggelam atau gunung berapi yang pasti aku akan terbakar,” jawabnya.

Baca Juga: Prakerja Telah Dibuka, Berikut Tata Cara Lengkap Daftar Prakerja Gelombang 4

“Bahkan bila langit dijatuhkan kepadaku yang pasti akan meremukkanku, aku tidak akan mengatakan apapun kecuali rasa syukur,” lanjut Qilabah. Abdullah kembali bertanya “Bersyukur atas apa?” dia kembali menjawab “Tidakkah engkau melihat Allah telah menganugerahkan aku lisan yang senantiasa berdzikir dan bersyukur”, tegasnya.


“Selain itu, aku juga memiliki anak yang ia selalu menuntunku ke masjid saat hendak sholat, dan ia pula yang selalu menyuapiku”, pungkasnya.


Namun sudah tiga hari ini dia tidak pulang. Bisakah engkau carikan dia?” ujarnya, seraya memohon.

Baca Juga: Siapa itu Park Hye Soo yang Akan Jadi Lawan Main Jaehyun NCT di Film Drama Korea Dear. M

Akhirnya selang berapa lama mencari, ditemukan jenazah yang sedang dikelilingi singa. Yang ternyata anaknya sudah dimakan oleh singa.

Halaman:

Editor: Emis Suhendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x