Kisah Rabi’ah Al Adawiyah yang Mempunyai Cara Dalam Memilih Makanan, Supaya Terhindar dari Api Nerak

- 12 Agustus 2020, 17:45 WIB
ILUSTRASI wanita muslimah tengah meratapi kehidupan
ILUSTRASI wanita muslimah tengah meratapi kehidupan /Rachaphak/.*/Getty Images/iStockphoto

 

MANTRA SUKABUMI - Terkadang memang manusia pada umumnya lalai dari segala seuatu yang di anggap sepele. Contohnya adalah dari makanan yang setiap hari di konsumsinya. Padahal dalam Islam, makanan tidak hanya dilihat gizinya yang baik untuk kesehatan saja, akan tetapi halal dan haramnya justru harus diutamakan.

Berikut ini kisah Rabi’ah Al Adawiyah yang sangat hati-hati terhadap makanan, terlebih dari mana sumber makanan itu di dapat.

Suatu ketika Rabi’ah Al Adawiyah makan bersama keluarganya, sebelum makan Rabi’ah memandang ayahnya seraya berkata “Ayah, yang haram selamanya tak akan menjadi halal, apalagi karena ayah merasa berkewajiban memberi nafkah kepada kami.” Kata Rabi’ah al Adawiyah.

Baca Juga: Rizky Billar Dipertemukan dengan Lesty Kejora Memang Berjodoh, Darko : Sepertinya Kamu Akan Berjodoh

Baca Juga: Cara Mengetahui Allah dengan Melebarkan Limitasi yang Kita Miliki Menurut Sabrang Mowo Damar Panuluh

Ayah dan ibunya kaget mendengar ucapan tersebut, lalu sang ayah memandangnya dengan penuh kasih. Sambil tersenyum si ayah berkata “Rabi’ah, begaimana pendapatmu jika tidak ada lagi yang bisa kita peroleh kecuali barang yang haram?”, tanya sang ayah.

Kemudian ia menjawab “Biar saja kita menahan lapar di dunia, ini lebih baik daripada kita menahannya kelak dalam api neraka”, jawabnya.

Ayahnya tentu saja sangat heran dengan jawaban Rabi’ah, karena jawaban seperti itu hanya didengarnya di majelis-majelis yang dihadiri oleh para sufi atau orang-orang saleh.

Baca Juga: Kisah Abu Qilabah yang Menikmati Lezatnya Sabar dan Syukur Sampai Akhir Hayat

Halaman:

Editor: Emis Suhendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x