Tips Sukses Lahir Batin, Hikmah Alquran Suruh Kita Terus Bergerak

- 13 Oktober 2020, 18:46 WIB
ILUSTRASI gambar Al Quran.*
ILUSTRASI gambar Al Quran.* /Pixabay/

Ketika berbicara tentang akal, Al-Qur’an selalu menggunakan bentuk fi’il dan tidak pernah menggunakan bentuk isim.

أَفَلَا تَعۡقِلُونَ أَفَلَا یَعۡقِلُونَ

“Tidakkah kalian berpikir?”

وَقَالُواْ لَوۡ كُنَّا نَسۡمَعُ أَوۡ نَعۡقِلُ مَا كُنَّا فِيٓ أَصۡحَٰبِ ٱلسَّعِير

Dan mereka berkata, “Sekiranya (dahulu) kami mendengarkan atau memikirkan (peringatan itu) tentulah kami tidak termasuk penghuni neraka yang menyala-nyala.” (QS. Al Mulk: 10)
Nah, bentuk fi’il (kata kerja) menunjukkan makna gerak. Artinya akal seseorang harus selalu bergerak dan berputar.

Bila akal berhenti dan stagnan maka akal tidak bisa berkembang dan memberikan hasil pemikiran yang bermutu. Sementara kita tau bahwa semua perbuatan kita bermula dari pikiran.

3. Gerak di alam manusia.

Al-Qur’an juga sering menyebutkan sifat-sifat tercela manusia, tujuannya apa? Agar manusia selalu sadar dan selalu bergerak untuk berpindah dari satu keadaan menuju keadaan yang lebih baik.

Baca Juga: Korban Tewas Akibat Perang Kian Banyak, Genjatan Senjata Armenia dan Azerbaijan Gagal Total

Dengan kata lain, manusia tidak mampu menyingkirkan sifat-sifat keji dan meraih sifat kebaikan kecuali harus selalu melakukan perubahan dan terus bergerak untuk berubah lebih baik.

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: Hajj News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah