Pahami, Keutamaan Surah Al-Fatihah sebagai Sarana Berdialog dengan Allah SWT

- 21 November 2020, 11:05 WIB
Ilustrasi Pahami, Keutamaan Surah Al-Fatihah sebagai Sarana Berdialog dengan Allah SWT
Ilustrasi Pahami, Keutamaan Surah Al-Fatihah sebagai Sarana Berdialog dengan Allah SWT /Pixabay/Republica/.*/Pixabay/Republica

MANTRA SUKABUMI - Surah Al-fatihah merupakan surah pertama yang diturunkan di mekkah, yang terdiri dari tujuh ayat dan merupakan surah pembuka dalam Al-Qur'an.

Surah Al-fatihah memiliki keutamaan yang begitu besar, sebagai surah yang pertama diturunkan oleh Allah SWT dan merupakan surah yang paling agung didalam Al-Qur'an.

Tak hanya itu, surah Al-fatihah merupakan surah yang dikatakan, surah yang dapat berdialog dengan Allah SWT, karena setiap kali membacanya Allah akan menjawab pada setiap ayat yang dibacakan dalam surah Al-fatihah.

Baca Juga: Tips Handal Membuat PIN ShopeePay yang Aman untuk Menjaga Keamanan Akun

Baca Juga: Sebut Aparat hingga Presiden Urusi FPI, MUI: Kapan Kesejahteraan Rakyat Kalian Urus?

Maka untuk hal itu, disunnahkan ketika melaksanakan shalat jangan menyambungkan bacaan ayat Al-fatihah, dianjurkan untuk berhenti dalam setiap ayatnya.

Dikutip mantrasukabumi.com dari kanal YouTube Muslim pada Sabtu, 21 November 2020, ada sebuah hadist yang diriwayatkan Abu Hurairah RA yang menyebutkan bahwa ada beberapa keutamaan yang terkandung dalam surah Al-Fatihah.

Abu Hurairah berkata: “Bacalah Al-fatihah untuk diri kalian sendiri karena aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa salam bersabda, “Allah Ta’ala berfirman: Aku membagi shalat (maksudnya: Al-fatihah) menjadi dua bagian, yaitu antara diri-Ku dan hamba-Ku dua bagian dan bagi hamba-Ku apa yang ia minta.

Jika hamba mengucapkan ’alhamdulillahi robbil ‘alamin (segala puji hanya milik Allah)’, Allah Ta’ala berfirman: Hamba-Ku telah memuji-Ku. Ketika hamba tersebut mengucapkan ‘ar rahmanir rahiim (Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang)’, Allah Ta’ala berfirman: Hamba-Ku telah menyanjung-Ku. Ketika hamba tersebut mengucapkan ‘maaliki yaumiddiin (Yang Menguasai hari pembalasan)’,

Baca Juga: Peristiwa Copot Baliho Habib Rizieq oleh TNI, Fahri Hamzah: Tugas TNI Harus Beda dengan Polri

Baca Juga: Ruhut Sitompul Komentari Aksi Pangdam Jaya yang Turunkan Baliho Habib Rizieq dan Akan Bubarkan FPI

Allah berfirman: Hamba-Ku telah mengagungkan-Ku. Beliau berkata sesekali: Hamba-Ku telah memberi kuasa penuh pada-Ku. Jika ia mengucapkan ‘iyyaka na’budu wa iyyaka nasta’in (hanya kepada-Mu kami menyebah dan hanya kepada-Mu kami memohon pertolongan)’, Allah berfirman: Ini antara-Ku dan hamba-Ku, bagi hamba-Ku apa yang ia minta.

Jika ia mengucapkan ‘ihdiinash shiroothol mustaqiim, shirootolladzina an’amta ‘alaihim, ghoiril magdhuubi ‘alaihim wa laaddhoollin’ (tunjukkanlah pada kami jalan yang lurus, yaitu jalan orang yang telah Engkau beri nikmat, bukan jalan orang yang dimurkai dan bukan jalan orang yang sesat), Allah berfirman: Ini untuk hamba-Ku, bagi hamba-Ku apa yang ia minta.” (HR. Muslim no. 395).

Kendati demikian, dengan membacakan surah Al-fatihah segala bentuk hajat, keinginan InSha Allah akan Allah kabulkan, Allah perkenankan apa yang menjadi keinginan bagi setiap hambanya, yang senantiasa selalu memujiNya.

Wallahu 'alam. **

Editor: Encep Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah