MANTRA SUKABUMI - Memutuskan sebuah huhungan memang sulit dilakukan, tetapi Anda tidak harus bersikap kejam tentang hal itu. Jika Anda sudah merasa tak nyaman dan ingin tau cara putus dengan seseorang tanpa menyakitinya, simak penjelasan berikut ini.
Anda peduli dengan orang ini, tetapi Anda juga tau bahwa tidak ada masa depan, dan Anda tidak ingin menyakiti mereka.
Sebagaimana dikutip Mantrasukabumi.com dari Yourtango pada Minggu, 6 September 2020, berikut ini ada 5 cara baik untuk putus dengan seseorang tanpa menghancurkan hatinya.
Baca Juga: Hati-hati, Diusia Inilah Pria Biasanya Alami Pubertas Kedua, Berikut Tanda-tandanya
1. Jangan membuat mereka takut
Cara terburuk untuk putus dengan seseorang adalah menghilang begitu saja. Tampaknya relatif tidak menyakitkan, jika Anda tidak menghubungi mereka lagi, mereka akan mendapatkan gambar dan melanjutkan.
Sayangnya, cara kerjanya tidak seperti ini. Sebagian besar dari kita perlu mengetahui apa yang telah terjadi dalam suatu hubungan sebelum kita dapat melanjutkan.
Jika orang kita tiba-tiba menghilang, kita bertanya-tanya apa yang terjadi, kesalahan apa yang kita lakukan, bagaimana seseorang bisa memperlakukan kita seperti ini, dan bagaimana melangkah maju.
Jadi, jangan menipu diri sendiri jika menurut Anda membuat ghosting adalah hal yang paling baik untuk dilakukan. Ini bukan. Itu hanya akan memperburuk keadaan.
Baca Juga: 4 Teknik Membaca Cepat yang Wajib Dikuasai sebagai Modal Sukses Belajar dan Karir
2. Ungkapkan dengan jujur
Sangat penting untuk jujur saat putus dengan seseorang. Berapa kali seseorang berkata, "Ini bukan tentang Anda, ini tentang saya" Atau, "Saya terlalu sibuk dengan pekerjaan untuk menjalin hubungan saat ini" Atau, "Saya perlu memperbaiki diri sebelum saya bisa mencintai seseorang"
Penjelasan ini selalu terasa seperti alasan bagi saya, dan Anda mungkin merasakan hal yang sama.
Jika Anda ingin putus dengan seseorang tanpa menyakitinya, Anda harus jujur padanya. Mungkin, Anda tidak dapat mengungkapkan secara verbal mengapa Anda putus dengan mereka, tetapi jika mereka mengajukan pertanyaan, jawablah.
Jika Anda tidak merasakan adanya hubungan, beri tahu mereka. Jika Anda menyukainya tetapi tidak tertarik padanya, beri tahu mereka.
Baca Juga: Hati-hati, Diusia Inilah Pria Biasanya Alami Pubertas Kedua, Berikut Tanda-tandanya
Saya tidak dapat memberi tahu Anda berapa banyak klien saya yang kesulitan dengan alasan mereka putus. Mereka hanya tidak percaya orang mereka mengatakan yang sebenarnya dan mereka mempertanyakan segalanya.
Mereka sering berkata, "Jika dia baru saja memberi tahu saya apa yang terjadi, saya akan bisa melanjutkan, tetapi saya merasa dia tidak melakukannya."
Bagian besar dari pemulihan dari patah hati adalah kemampuan untuk melanjutkan hidup, dan tidak mengatakan kebenaran akan berdampak buruk.
3. Bersikaplah baik
Kejujuran itu penting, tetapi jika Anda menyakiti seseorang dalam prosesnya, itu tidak akan membantu mantan Anda yang patah hati.
Baca Juga: Lindungi Anak dari Intimidasi, Ternyata ini yang Harus Perhatikan Saat Anak Mulai Kembali ke Sekolah
Bayangkan jika seseorang memberi tahu Anda bahwa alasan mereka putus dengan Anda adalah karena Anda tidak memiliki pekerjaan, sehingga mereka tidak dapat menghormati Anda.
Atau mereka merasa malu saat memperkenalkan Anda kepada teman-temannya. Atau melihat Anda tidur sepanjang hari alih-alih bekerja membuat mereka gila.
Meskipun semua hal itu mungkin benar, penyampaiannya adalah kuncinya, karena melakukannya dengan tidak baik hanya akan menyebabkan rasa sakit.
Alih-alih, beri tahu mereka bahwa pentingnya ambisi berbeda untuk Anda masing-masing, dan bahwa Anda merasa ketidakseimbangan ini membuat Anda sulit berkomitmen pada hubungan tersebut.
Baca Juga: Agar hubungan Anak dan Orang Tua Harmonis, ini 4 Tips yang Harus Dilakukan oleh Keluarga
Dengan mengatakannya seperti ini, Anda tidak menyerang mereka. Sebaliknya, Anda berbicara tentang perasaan Anda tentang ambisi dan bagaimana hal itu menghalangi Anda.
Dengan melakukan ini dan menyampaikan alasan Anda untuk putus dengan cara yang mencerminkan perasaan Anda dan bukan kekurangan mereka, Anda dapat melunakkan hatinya dan putus dengan seseorang tanpa menghancurkan hatinya.
4. Jangan menyeretnya keluar
Saya punya teman yang ketika dia tidak lagi ingin bersama seseorang, tidak langsung memberi tahu mereka.
Sebaliknya, dia berhenti mengirim pesan dan menelepon sesering mungkin, dia tidak merespons secara teratur ketika mereka menghubungi. Dia masih menghabiskan waktu bersama mereka, tapi tidak seperti dulu.
Baca Juga: Wow, Berikut 6 Ciri Jomblo Berkualitas, Apakah Anda Salah Satunya
Dia melakukannya karena dia tidak ingin menyakiti mereka, tetapi ini sebenarnya lebih menyakiti mereka. Mengakhiri hubungan dengan cepat dan tegas akan membantu orang itu pulih dan melanjutkan hidup.
Hal lain yang dilakukan banyak orang adalah menjadi yo-yo. Mereka ingin keluar, tetapi mereka tidak ingin menyakiti orang itu. Mereka khawatir akan bosan dan kesepian, jadi mereka kesulitan untuk putus selamanya.
Mereka putus dan kemudian mereka kembali, segalanya baik-baik saja untuk sementara waktu, dan kemudian semuanya berantakan lagi.
Jika ini berulang-ulang tidak baik untuk siapa pun dan pasti akan menyebabkan patah hati.
Baca Juga: Waspadai, 6 Aroma ini Menandakan Adanya Makhluk Astral di Sekitarmu, Berhati-hatilah!
5. Beri Penjelasan dan Kepastian
Salah satu hal terburuk yang bisa terjadi adalah ketika seseorang putus dengan Anda dan keesokan harinya, Anda melihat mereka di media sosial dengan pasangan baru. Segera, Anda mempertanyakan segala hal tentang diri Anda dan hubungannya.
Anda bertanya-tanya apakah orang itu selingkuh sepanjang waktu. Anda bertanya-tanya mengapa Anda tidak cukup baik untuk orang itu dan mengapa mereka harus mencari orang lain.
Anda menganggap Anda telah dibohongi. Anda dipermalukan dan merasa dikhianati oleh orang ini karena memamerkan seseorang yang baru kepada semua teman Anda.
Bahkan jika Anda memiliki seseorang yang menunggu, pastikan Anda menyisakan waktu yang cukup sebelum Anda mengungkapkan orang itu ke tempat terbuka.
Baca Juga: Tips Kencan Dimasa Pandemi Covid-19 Agar Hubungan Tetap Romantis
Anda ingin dunia tahu bahwa Anda sedang jatuh cinta, tetapi cukup hormati mantan Anda untuk memberi mereka waktu untuk melanjutkan. Jangan merendahkan mereka di mata dunia.
Menghormati mantan dan hubungan Anda adalah kunci untuk putus tanpa patah hati.
Saat mempelajari cara putus dengan seseorang, penting bagi Anda untuk tidak menghilang begitu saja, Anda harus tetap tinggal dan menghadapinya.
Anda harus jujur dengan mereka, tetapi juga bersikap baik. Anda harus mengakhirinya dengan tegas, berhati-hati untuk menghormatinya, dan tidak langsung memamerkan hubungan baru.
Baca Juga: Agar Tetap Menyenangkan, Berikut 5 Cara Berhubungan Intim Usia Lanjut
Putus memang sulit dilakukan, tetapi melakukannya dengan cara yang hormat dan baik tidak hanya akan membantu mantan pulih lebih cepat, tetapi juga membantu Anda merasa nyaman dengan cara Anda mengakhirinya dan melanjutkan hidup tanpa rasa bersalah.
Sulit untuk tidak menghancurkan hati seseorang saat Anda putus dengannya, tetapi menemukan cara yang baik untuk melakukannya akan membantu patah hati mereka sembuh lebih cepat.**