Network
MANTRA SUKABUMI - Inilah 7 kebiasaan yang sering dianggap sepele ketika di rumah.
Tak sedikit orang yang jarang menyadari ternyata kebiasaan sepele ini bisa bikin boros listrik di rumah.
Kebiasaan sepele ini seperti membiarkan casan Hp tercolok saat tidak digunakan atau TV menyala namun tidak ditonton ini akan menyebabkan tagihan bengkak.
Dirangkum mantrasukabumi.com dari berbagai sumber pada Rabu, 7 Juli 2021 berikut ini 7 kebiasaan sepele yang membuat boros listrik hingga tagihan membengkak.
1. Menggunakan Lampu Pijar
Lampu pijar mengkonsumsi sejumlah besar energi. Cara cepat untuk mengurangi penggunaan energi adalah dengan beralih ke lampu hemat energi.
2. Membiarkan Elektronik Tercolok
Peralatan dan elektronik menggunakan energi bahkan saat dimatikan. Salah satu tip untuk membantu menghemat tagihan listrik adalah dengan mencabut semua barang elektronik, termasuk TV, komputer, kipas angin, AC, ataupun Wifi saat tidak digunakan.
Menghubungkan beberapa elektronik ke soket ekstensi memudahkan untuk mematikan perangkat yang tidak digunakan sekaligus.
Baca Juga: BLT BPJS Ketenagakerjaan akan Cair untuk Kriteria Karyawan ini, Berikut Cara Cek Daftar Penerimanya
3. Menghidupkan Chest Freezer yang Kosong
Memiliki freezer khusus sangat bagus untuk menyimpan makanan, tetapi lebih berbahaya saat kosong. Sebuah chest freezer berjalan mengkonsumsi sekitar 103 kWh. Saat chest freezer kosong, cabut stekernya untuk menghemat energi dan uang.
4. Membiarkan Lampu Menyala
Salah satu kebiasaan membuang-buang energi yang paling jelas adalah membiarkan lampu menyala, dan itu juga salah satu kebiasaan termudah untuk diperbaiki.
Dengan hanya mematikan lampu ketika meninggalkan ruangan atau rumah, seseorang akan menghemat listrik dan membantu bola lampu bertahan lebih lama. Jika merasa lupa, gunakan sistem rumah pintar untuk memantau pencahayaan dari jarak jauh atau dari ponsel cerdas.
5. Tidak Mencabut Charger HP Saat Tidak Digunakan
Sebagian besar pengisi daya telepon seluler tidak memiliki sakelar hidup/mati, sehingga pengisi daya terus menggunakan listrik saat tidak digunakan. Mengingat miliaran orang di seluruh dunia sekarang menggunakan ponsel, total pemborosan listrik yang disebabkan oleh pengisi daya jenis ini menimbulkan kekhawatiran besar.
Sebaiknya mencabut pengisi daya tersebut setiap kali tidak benar-benar mengisi daya ponsel. Alternatifnya adalah menyalakan dan mematikannya dengan soket ekstensi atau stopkontak yang dikendalikan oleh sakelar dinding. Ini juga akan melindungi seseorang dari lonjakan listrik.
