Komisi V DPR RI Apresiasi Bumdes Sukajaya Sukabumi Jadi Pilot Project Dana Desa

26 Maret 2021, 21:08 WIB
Wakil Ketua Komisi V DPR RI Andi Iwan Darmawan Aras. /Hallo Bogor

MANTRA SUKABUMI - Badan Usaha Milik Desa atau BUMDes Desa Sukajaya, Kabupaten Sukabumi, bisa menjadi pilot project dalam penggunaan Dana Desa bagi desa-desa lainnya di Indonesia.

Wakil Ketua Komisi V DPR RI yakni Andi Iwan Darmawan Aras menilai kreativitas Kepala Desa Sukajaya bersama warganya untuk mengembangkan potensi daerahnya sesuai sumber daya alam dan manusia yang dimilikinya menjadi faktor keberhasilan pemanfaatan Dana Desa.

Desa Sukajaya Kabupaten Sukabumi telah mengembangkan agrowisata Kampung Melon, ada juga Prestashop, Bale Abah, BUMDes Mart dan sebagainya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay

Baca Juga: Bukan Hanya Indonesia, Besok Seluruh Dunia akan Gelap Gulita

Serta membuat konsep one stop market agar masyarakat tak perlu jauh-jauh ke kota untuk membeli berbagai kebutuhan sehari-hari dengan harga terjangkau dan sistem grosir,” ujar Andi Iwan Darmawan Aras sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari laman resmi dpr.go.id pada 26 Maret 2021.

Hal tersebut disampaikan saat memimpin Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI ke Desa Sukajaya Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat pada 25 Maret 2021.

Politisi Partai Gerindra ini menambahkan, kehadiran toko-toko modern atau minimarket tidak dipungkiri bisa mematikan usaha warung kecil di desa-desa.

Kebijakan Kepala Desa Sukajaya Kabupaten Sukabumi dan juga didukung oleh masyarakat untuk tidak memberikan izin mart-mart besar itu patut diapresiasi.

Baca Juga: Pandangan Gus Baha tentang Habib Rizieq Shihab: Ia Dzuriyah Rasul, Nahi Munkar Itu Baik

Mereka justru melalui BUMDesa membuat konsep toko grosir yang menyediakan semua kebutuhan masyarakat tanpa mematikan usaha-usaha warung kecil di sekitarnya.

Kita berharap penggunaan Dana Desa bermanfaat bagi masyarakat dan juga kepala desanya.

Jangan sampai justru mendatangkan mudharat karena penggunaan yang tidak sesuai peruntukan akhirnya kepala desa harus berhadapan dengan hukum.

"Dibutuhkan pendampingan dari Kementerian Desa yang lebih optimal agar tidak ada lagi kasus-kasus hukum terkait penggunaan dana desa,” tandas legislator dapil Sulawesi Selatan II.

Staf Ahli Menteri Bidang Hubungan Antar Lembaga Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi atau PDTT Samsul Widodo juga turut memberikan pujian atas capaian dalam pemanfaatan Dana Desa di Desa Sukajaya.

Baca Juga: Ferdinand Tanggapi Gaya HRS Bacakan Eksepsi: Gayanya Berapi-api Kaya Ceramah Aja

Baca Juga: Peringati Gerakan Earth Hour, Besok Listrik Seluruh Indonesia Bahkan Seluruh Dunia akan Padam

Baca Juga: Atta Halilintar Unggah Foto Tak Pakai Headban Dihina Netizen, Aurel Hermansyah: Oh My God, Ganteng Banget

“Apa yang kita lihat di sini dengan berbagai jenis usaha BUMDes Sukajaya patut diapresiasi dan layak mendapatkan dukungan baik berupa Dana Desa maupun pendampingan teknis, agar semakin meningkatkan kualitas BUMDes juga perekonomian masyarakat desanya," ucap Samsul.

Kepala Desa Sukajaya yakni Deden Gunaefi dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan Komisi V DPR RI didampingi mitra kerja dari Kementerian Desa dan PDTT.

Deden Gunaefi berharap dengan adanya perhatian dari DPR dan pemerintah maka menambah semangat dirinya dan warganya untuk terus meningkatkan kemampuan dalam pemanfaatan dana desa.

"Kami punya visi untuk mewujudkan Desa Sukajaya yang berakhlak mulia, mandiri, dan ekonomi masyarakat yang sejahtera," ujarnya.

Baca Juga: Soal Kebijakan Larangan Mudik Lebaran 2021, dr. Tirta: Niatnya sih Bagus

Dengan motto 'Dari kita oleh kita untuk kita - Ti Urang Ku Urang Keur Urang atau disingkat TIKUKUR'," pungkas Deden.

Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI dipimpin Wakil Ketua Komisi V DPR Andi Iwan Darmawan Aras dari Partai Gerindra, diikuti Anggota Komisi V DPR RI Irmadi Lubis dari PDIP, Sumail Abdullah Partai Gerindra, Neng Eem Marhamah Zulfa PKB, Jhoni Allen Marbun Partai Demokrat, Toriq Hidayat PKS, Muh. Aras PPP.***

 

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Sumber: dpr.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler