Akibat Rem Blong, Sebuah Mobil Alami Kecelakaan di Tanjakan Dini Ciemas Sukabumi, Begini Kata Polisi

25 Juli 2022, 13:44 WIB
Akibat Rem Blong, Sebuah Mobil Alami Kecelakaan di Tanjakan Dini Ciemas Sukabumi, Begini Kata Polisi /Nandi/Mantrasukabumi/mantrasukabumi.com

 

MANTRA SUKABUMI - Diduga alami rem blong dan kurang hati - hati sopir saat melajukan kendaraan, jadi penyebab kecelakaan di Tanjakan Dini ruas Loji - Puncak Darma Palangpang, di wilayah Desa Girimukti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Minggu, 24 Juli 2022 kemarin.

Hal itu diungkapkan Kepala Unit Penegakan Hukum (Kanit Gakum) IPDA M. Yanuar, kendaran dengan nomor polisi B 7762 TAA diduga sopir tidak konsentrasi dan tidak bisa mengendalikan laju kendaraanya sehingga mengakibatkan kecelakaan.

Dijelaskan M. Yanuar Fajar, kecelakaan bermula ketika kendaraan yang membawa muatan belasan wisatawan tersebut dikemudikan Sukarman, warga Cibening, Bekasi Barat melaju dari arah Ciemas menuju Palabuhanratu, namun sesampainya di tempat kejadian melintasi jalan turunan menikung ke kanan diduga pengereman tidak berfungsi dengan baik.

Baca Juga: Tidak Ada Hujan dan Angin, Tiang Listrik Roboh di Otista Palabuhanratu Sukabumi

"Sehingga mengakibatkan kendaraan terguling ke bahu jalan sebelah kiri dengan posisi akhir ban sebelah kanan berada di atas," ungkapnya.

Dijelaskan M. Yanuar Fajar peristiwa terjadi sekitar pukul 16.00 Wib, sebanyak 14 orang termasuk sopir menjadi korban dalam kecelakaan tersebut, diantaranya satu meninggal dunia, sementara 13 oramg lainnya mengalami luka luka ringan.

"Saat peristiwa twrjadi para korban langsung dibawa ke rumah sakit Palabuhanratu untuk mendapat penanganan medis," jelasnya.

Masih kata M. Yanuar Fajar, saat ini, kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah dievakuasi dan dibawa ke tempat barang bukti unit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi.

Sementara untuk penanganan selanjutnya, jajaran Satlantas polres Sukabumi telah melakukan kordinasi dengan pihak Jasa Raharja.

Baca Juga: Minibus Terbalik di Tanjakan Dini, Satu Meninggal Belasan Luka-luka

Kami sudah kordinasi sama Jasa Raharja, kami fokus penanganan korban, untuk korban sudah dicover sama Jasa Raharja," terangnya.

"Untuk perkembangan perkaranya kami masih menyelidiki dugaan-dugaan berdasarkan alat bukti maupun keterangan saksi-saksi di lapangan, secepatnya kami akan melakukan gelar perkara, kondisi sopir secara jasmani dan rohani sehat tidak ada luka-luka, sudah bisa kemarin dilakukan pemeriksaan dimintai keterangan," imbuhnya.***

Editor: Robi Maulana

Tags

Terkini

Terpopuler