MANTRA SUKABUMI - Sosialisasi zakat, infak, dan sedekah (ZIS) dalam lingkup Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Palabuhanratu Sukabumi telah diawali mulai hari ini, Selasa 19 Maret 2024 di Desa Cibodas Kecamatan Palabuhanratu.
Dalam pertemuan ini Ketua UPZ menyampaikan pesan dan target pencapaian pengelolaan zakat, infak, dan sedekah (ZIS) di lingkup Kecamatan Palabuhanratu Sukabumi.
Kegiatan sosialisasi zakat, infak, dan sedekah (ZIS) ini dihadiri unsur Forkomincam Palabuhanratu; Camat, Ketua UPZ, Ketua MUI, Kepala KUA serta unsur tokoh dan unit pengumpul zakat di tingkat Desa Cibodas.
Ketua UPZ Palabuhanratu, KH Ridwan telah menegaskan pentingnya sosialisasi zakat, infak, dan sedekah di setiap desa sebagai bagian dari tanggung jawab sosial dan agama.
Menjadi sebuah misi yang dilakukan dengan penuh semangat oleh UPZ setempat. Dengan dukungan penuh dari Ketua UPZ, program ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada masyarakat tentang pentingnya berbagi rezeki kepada sesama yang membutuhkan.
“ Melalui kegiatan sosialisasi ini, kami berkomitmen untuk menjangkau setiap desa di Palabuhanratu, menyampaikan informasi yang jelas dan komprehensif tentang konsep zakat, infak, dan sedekah, serta bagaimana dana-dana ini dapat digunakan secara efektif untuk membantu meningkatkan kesejahteraan sosial di komunitas kami. Kami percaya bahwa dengan meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya berkontribusi dalam bentuk zakat, infak, dan sedekah, kami dapat membangun sebuah budaya saling berbagi yang lebih kuat di Palabuhanratu”, ujat Ketua UPZ Palabuhanratu, usai acara saat ditemui mantrasukabumi.com, Selasa 19 Maret 2024 di Desa Cibodas Kecamatan Palabuhanratu.
Selain itu, Ketua UPZ mengajak seluruh masyarakat untuk aktif berpartisipasi dalam pengelolaan dana zakat, infak, dan sedekah, sehingga penggunaannya dapat lebih tepat sasaran dan memberikan dampak yang lebih besar bagi mereka yang membutuhkan. Dalam proses ini, kami akan menjaga transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana tersebut, sehingga masyarakat dapat memiliki kepercayaan penuh terhadap UPZ Palabuhanratu.
“Kami juga siap untuk bekerja sama dengan pemerintah lokal dan berbagai pihak terkait lainnya dalam upaya meningkatkan kesejahteraan sosial di Palabuhanratu. Dengan kolaborasi yang kuat, kami yakin bahwa kami dapat menciptakan perubahan positif yang signifikan bagi masyarakat kami. Bersama-sama, mari kita wujudkan visi kehidupan yang lebih berkeadilan dan berdampingan dalam kebaikan dan kasih sayang di Palabuhanratu”, tambahnya.
Pesannya mencakup panggilan kepada masyarakat untuk mengembangkan rasa peduli yang mendalam terhadap sesama, serta memahami bahwa kesejahteraan individu terkait erat dengan kesejahteraan komunitas secara keseluruhan.
Dalam upaya ini, target yang ditetapkan meliputi menyampaikan informasi tentang zakat, infak, dan sedekah di setiap desa di wilayah Palabuhanratu, dengan tujuan meningkatkan kesadaran akan pentingnya berkontribusi dalam upaya kemanusiaan dan sosial.
Baca Juga: 4 Resep Cemilan Kreatif dari Roti Tawar, Mudah, Lezat dan Sehat
“semoga saja tahun 2024 ini, kita mencapa target yang maksimal, sehingga diharapkan ada apresiasi dari BAZNAS Kabupaten atas pencapaian kinerja kita’, tambahnya.
UPZ juga berupaya untuk mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam mengelola dana sosial ini dengan transparansi dan akuntabilitas yang tinggi, serta membangun kolaborasi yang kuat dengan pemerintah lokal dan instansi terkait guna mendukung program-program sosial yang lebih luas.
‘kegiatan sosialiasasi ini akan dilaksanakan selama kurang lebih 3 hari, sampai hari Kamis. Kita akan mengunjungi tiap desa untuk sosialisasi agar pelaksanaaan ZIS tahun ini lebih baik”, tandasnya.
Melalui komunikasi pesan-pesan ini dan pencapaian target yang telah ditetapkan, diharapkan UPZ Palabuhanratu dapat menjadi agen perubahan yang signifikan dalam meningkatkan kesejahteraan dan keadilan sosial bagi masyarakat setempat.***