Diduga jadi Transaksi Obat Keras Terlarang, Gubuk Dilahan Kebun Cicurug Dibakar

- 16 Agustus 2022, 20:25 WIB
Diduga jadi Transaksi Obat Keras Terlarang, Gubuk Dilahan Kebun Cicurug Dibakar
Diduga jadi Transaksi Obat Keras Terlarang, Gubuk Dilahan Kebun Cicurug Dibakar /*Mantrasukabumi.com/Dok. Mantrasukabumi

 

MANTRA SUKABUMI - Diduga sering digunakan tempat transaksi obat keras terlarang jenis tramadol, jajaran Polsek Cicurug, Polres Sukabumi bekerjasama dengan pemerintah kecamatan Cicurug bongkar dan bakar gubuk dilahan kebun kacang warga Griya, Desa Benda.

Kapolsek Cicurug Polres Sukabumi Kompol Parlan mengatakan upaya tersebut sebagai tindakan tegas bersama pemerintah kecamatan berawal dari banyaknya laporan masyarakat mengeluhkan bahwa tempat tersebut sering digunakan untuk transaksi obat keras terlarang.

Dimana didalam Gubuk atau saung yang sangat sederhana terbuat dari batang bambu dengan ditutupi terpal plastik itu, selama ini disinyalir menjadi tempat terjadinya transaksi obat keras terlarang jenis tramadol yang meresahkan masyarakat sekitar.

Baca Juga: Profil dan Biodata Valentina Dyastika Pembawa Baki Bendera Merah Putih Lengkap Instagram dan Asal Sekolah

"Sore ini, saya dengan pihak Kecamatan dan anggota satuan Narkoba membongkar sebuah gubug yang disinyalir sebagai tempat transaksi obat terlarang," ujar Parlan. Selasa, (16/8).

Menurut Parlan, keluhan dan laporan yang disampaikan masyarakat tentang hal itu tidak hanya langsung ke mako polsek Cicutug juga dilaporan masyarakat melalui akun Instagram resmi Polres Sukabumi.

"Dengan dibongkar nya gubug ini, saya harap masyarakat menjadi tenang dan tidak ada transaksi obat terlarang lagi ditempat ini," jelasnya.

Adapun untuk informasi tentang adanya kegiatan transaksi obat terlarang, Kompol Parlan menegaskan pihaknya bersama anggota Satuan Narkoba Polres Sukabumi masih melakukan penelusuran dan penyelidikan.

"Informasi tentang peredaran Narkoba pasti akan kami tindak lanjuti," pungkasnya

Editor: Ajeng R H


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x