Corona Tidak Pengaruhi Penjualan Hewan Kurban di Sukabumi

- 11 Juli 2020, 17:01 WIB
ILUSTRASI sapi Kurban.*
ILUSTRASI sapi Kurban.* /Pixabay/

MANTRA SUKABUMI - Pandemi wabah Covid 19 mempengaruhi berbagai aspek kehidupan, baik sosial, budaya, pendidikan, terlebih ekonomi. Aspek ekonomi sangat besar dirasakan oleh masyarakat Indonesia.

Namun ditengah wabah Covid-19 ini, ternyata minat masyarakat terhadap kurban masih terbilang tinggi, ini dibuktikan dengan stabilnya pemesanan hewan kurban.

Hal ini diungkapkan salah satu pemilik CV. Makmur Jaya, Dion (35) sebagai penyedia  hewan kurban di wilayah Sukabumi, khususnya wilayah Palabuhanratu.

Baca Juga: Status Zona Hijau, Kota Sukabumi Kembali Tambah Kasus PositifBaca Juga: Korban Tenggelam Asal Klaten Akhirnya ditemukan di Pandeglang Banten

Pria asal Kampung Cempaka Putih Kelurahan Palabuhanratu Kecamatan Palabuhanratu tersebut mengatakan hingga saat ini pembeli masih stabil.

"Hingga saat ini pembeli masih stabil, dan sudah banyak pesanan yang masuk, jadi pendemi itu tidak terlalu berpengaruh kepada pembeli," katanya, Sabtu (11/07/2020).

Namun Dion melanjutkan, dirinya menyayangkan kenaikan harga dari petani hewan kurban tersebut, yang saat ini mengalami kenaikan cukup tinggi dibanding tahun lalu.

Baca Juga: Jangan Pernah Ucapkan Kalimat ini dalam Hidupmu, Jika Kamu Tidak Mau Hancur

"Betul, yang menjadi masalah ada dari petaninya yang naik, sekarang harga hewan mulai 2 juta sampai 5,5 juta, tapi dibanding tahun lalu jauh lebih mahal sekarang," bebernya.

Halaman:

Editor: Abdullah Mu'min


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x