Hindari Kluster Baru, Pembelajaran Tatap Muka di Kabupaten Sukabumi Belum Bisa Dipastikan

- 5 Oktober 2020, 16:14 WIB
Rapat kordinasi teknis perihal kebijakan pembelajaran tatap muka di sekolah pada masa Pandemi Covid-19 di Pendopo Palabuhanratu Jalan Siliwangi, Senin, 5 Oktober 2020.
Rapat kordinasi teknis perihal kebijakan pembelajaran tatap muka di sekolah pada masa Pandemi Covid-19 di Pendopo Palabuhanratu Jalan Siliwangi, Senin, 5 Oktober 2020. /Humas Setda/.*/Humas Setda Sukabumi

 

MANTRA SUKABUMI - Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi Mohammad Solihin belum bisa memastikan sekolah tatap muka segera dilaksanakan di Kabupaten Sukabumi.

Hal itu diungkapkan kepada awak media seusai mengikuti rapat kordinasi teknis perihal kebijakan pembelajaran tatap muka di sekolah pada masa Pandemi Covid-19 di Pendopo Palabuhanratu Jalan Siliwangi nomor 10.

"Untuk kegiatan belajar tatap muka di kabupaten sukabumi kelihatan kita akan melihat dulu hasil evaluasi perubahan zona, nanti kita akan tunggu gugus tugas Covid 19 Kabupaten Sukabumi," ujar M. Solihin, sebagaimana disampaikan kepada tim mantrasukabumi.com, Senin, 5 Oktober 2020.

Baca Juga: Berlayar di Pantai Tegalbuleud Sukabumi, Seorang Nelayan Asal Lampung Dikabarkan Menghilang

Baca Juga: Mencengangkan, Isu Manipulasi Data Covid-19, Ternyata Biaya Satu Pasien Bisa Capai 231 Juta

Dijelaskan M. Solihin tidak hanya itu, belum di gelarnya kegiatan sekolah belajar tatap muka pihaknya juga masih menunggu hasil test swab atau PCR para guru yang dilaksanakan beberapa waktu lalu yang hingga saat ini masih belum keluar. Dimana jumlah guru yang mengikuti test PCR kurang lebih 1.300 orang di antaranya dari SMP sekitar 500 orang sisanya guru SD.

"Kita tetap fokus hari ini bagaimana memenuhi persiapan untuk kegiatan belajar sekolah tatap muka, memenuhi apa yang sementinya di lakukan oleh pihak sekolah terutama dalam rangka menyongsong tatap muka ini," jelasnya.

"Misalnya hari ini masih banyak belum sebanding jumlah siswa dengan penyediaan wastapel, ini kan harus disiapkan belum lagi yang lainya tentang sanistasi dan lainya, jadi kita barusan bersama sama kemenag, KCD SMA dan SMK nanti menunggu update terakhir," tandasnya.

Sementara itu, menanggapi belum bisa dilaksanakannya sekolah belajar tatap muka Pjs Bupati Sukabumi Raden Gani Muhammad meminta semua pihak harus berhati hati.

Halaman:

Editor: Abdullah Mu'min


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah