Temui Guru yang Viralkan Jalan Rusak, Dedi Mulyadi: Pak Eko adalah Guru yang Guncang Jagat Media

17 Maret 2021, 09:20 WIB
Dedi Mulyadi membawa pria diduga ODGJ ke sebuah pesantren untuk menjalani pengobatan dan mendoakannya agar lekas sembuh. /Dok. Dpr.go.id

MANTRA SUKABUMI – Anggota Fraksi II DPR RI, Dedi Mulyadi menemui guru yang sempat viralkan jalan rusak di Desa Cijalingan, Kabupaten Sukabumi beberapa waktu lalu.

Dalam kesempatan itu, Dedi Mulyadi menyampaikan bahwa guru yang bernama Eko Purtjahjanto atau Pak Eko merupakan guru yang mengguncang jagat media.

Pertemuan Dedi Mulyadi dengan Pak Eko tersebut diunggah oleh mantan Bupati Purwakarta tersebut pada Rabu, 17 Maret 2021 di akun Instagram resmi miliknya.

Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT

Baca Juga: Trailer Ikatan Cinta 17 Maret 2021: Elsa Ketakutan Soal Foto, Mama Sarah Kebingungan

Dedi Mulyadi mengatakan bahwa Pak Eko adalah guru yang mengguncang media karena menyampaikan pesan soal jalan berlubang, namun malah berujung pada kemurkaan aparat desa setempat.

“Pak Eko adalah guru yang mengguncang jagat media,” tulis Dedi Mulyadi, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari postingan di akun Instagram @Dedi Mulyadi pada Rabu, 17 Maret 2021.

“Dia berpesan tentang lubang yang menganga di jalan menuju tempat dia mengajar. Peristiwa itu berujung kemurkaan aparat desa setempat,” jelasnya.

Dedi Mulyadi berharap dari viralnya peristiwa Pak Eko guru yang dimarahi aparat desa tersebut, warga bisa menikmati jalan mulus tanpa lubang.

Baca Juga: Jhoni Allen: AD ART Partai Demokrat 2020 Cacat, Jansen Sitindaon: Teman KLB Ngerti Hakim Administrasi Gak

“Semoga peristiwa ini menjadi jalan mulusnya tuntutan warga yang ingin menikmati jalan mulus tanpa lubang,” katanya.

Sebelumnya, Dedi Mulyadi sempat melakukan panggilan telepon dengan Pak Eko mengenai viralnya video guru yang dimarahi aparat desa.

Menanggapi peristiwa itu, Dedi Mulyadi mengatakan bahwa jalan desa belum diperbaiki, tinggal dijelaskan bahwa anggaran perbaikan jalan belum teralokasikan.

“Saya katakan kan, kalau jalan desa, tinggal dijelasin anggarannya belum teralokasikan,” kata Dedi Mulyadi, seperti dilihat mantrasukabumi.com dari video di kanal YouTube Kang Dedi Mulyadi Channel pada Rabu, 17 Maret 2021.

Baca Juga: Penyelesaian Polemik Kudeta Partai Demokrat, Ustadz Das’ad Latif: Jadikan Agama sebagai Pedoman

Dedi Mulyadi kemudian menjelaskan bahwa pada tahun 2020 dan 2021, anggaran desa terfokus pada penanganan pandemi Covid-19, seperti keperluan pembelian masker dan sembako.

“Kalau memang (jalan rusak) belum masih harus diperbaiki, direncanakan kapan. Kan selesai, ngga ada masalah,” lanjutnya.

Pak Eko kemudian mengungkapkan bahwa rekan-rekannya sebagai guru tak terima saat dirinya dimarahi aparat desa.

Mendengar hal tersebut, Dedi Mulyadi juga mengatakan dirinya tak terima saat keluhan warga dibalas makian.

“Saya juga tidak terima Pak, sebagai anggota DPR, kalau menyampaikan keluhan dibalas dengan makian,” ujarnya.

“Itu kan keluhan warga yang harus ditanggapi, dijelaskan, ditindaklanjuti berdasarkan kemampuan anggaran, kan begitu,” tukas Dedi Mulyadi.***

Editor: Robi Maulana

Sumber: Instagram @movreview

Tags

Terkini

Terpopuler