MANTRA SUKABUMI - Polemik kudeta partai Demokrat masih terus berlangsung dan semakin memanas.
Polemik dimulai setelah Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengklaim adanya pergerakan pengambilalihan kepemimpinan partai, dengan adanya KLB Deli Serdang.
KLB di Deli Serdang menunjuk kepala kantor staff kepredsidenan Moeldoko sebagai Ketua umum baru versi KLB.
Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT
Baca Juga: Aksi Ashanty Geser Kursi Krisdayanti di Acara Lamaran Aurel dan Atta Halilintar Tuai Sorotan
Kemelut partai Demokrat makin menjadi-jadi dengan aksi saling lapor kedua belah pihak.
Seperti diketahui, partai Demokrat kubu Moeldoko menyerahkan hasil KLB yang telah digelar kepada Kemenhumham pada Selasa, 9 Maret lalu.
Dari pihak AHY tidak taggung-tanggung, langsung menunjuk mantan Komisioner KPK Bambang Wijoyanto menjadi kuasa hukum untuk melaporkan sepuluh panitia penyelenggara yang melaksanakan KLB.
Seperti dikutip mantrasukabumi.com dari tayangan Catatan Demokrasi yang ditayangkan di TV nasional TVOne pada Selasa malam, 16 Maret 2021. Ustadz Das’ad Latif Menyarankan agama sebagai pedoman untuk penyelesaian polemik tersebut.