MANTRA SUKABUMI – Salah satu dusun di Kabupaten Majalengka kondisinya terbengkalai, ratusan rumah ditinggalkan penghuninya.
Ratusan rumah di dusun tersebut sudah menyatu dengan kebun, semak dan rumput tumbuh menutupi akses jalan menuju tiap rumah.
Ratusan rumah dibiarkan terbengkalai, kondisinya sepi tidak ada tanda-tanda kehidupan manusia yang bermukim disana, hanya ada satu atau dua orang yang berkunjung untuk mencari rumput atau kayu.
Baca Juga: Maia Estianty Bagikan Potret Muda Irwan Mussry, Netizen Desak untuk Miliki Momongan
Hal itu terlihat dalam salah satu video kanal YouTube Aziz Nurahman, yang melakukan penelusuran di dusun tak berpenghuni tersebut.
Dalam videonya, Aziz Nurahman memberi keterangan jika dusun tersebut sudah ditinggalkan dan dibiarkan terbengkalai sejak tahun 2013 silam.
Semua penghuni rumah tersebut meninggalkan rumahnya karena tragedi longsor atau pergerakan tanah yang terjadi terus menerus.
“Satu dusun yang sudah terbengkalai dari tahun 2013 karena ada insiden atau tragedi longsor,” ujar Aziz Nurahman, seperti dilihat mantrasukabumi.com dari video kanal YouTube Aziz Nurahman pada Rabu, 2 Juni 2021.
Dusun yang dikunjungi Aziz Nurahman diketahui bernama Cipagerpati, dimana hampir seluruh warga meninggalkan rumahnya.
Baca Juga: Anies Baswedan Digadang-gadang Jai Presiden 2024, Natalius Pigai: Tolong Sabar, Nanti 2029 Baru Ok
Oman, salah satu warga yang rumahnya menjadi lokasi pergeseran tanah, terpaksa meninggalkan rumahnya dan pindah ketempat yang lebih aman.
Menurut Oman, ada sekitar 600 rumah di dusun tersebut, karena alami pergeseran tanah, sehingga penghuninya memilih untuk pindah meninggalkan rumahnya.
“Semuanya sekitar 600 rumah,” ujar Oman.
Aziz Nurahman pun melanjutkan penelusuran, melihat secara langsung kondisi beberapa rumah yang sudah delapan tahun ditinggalkan.
Akses menuju tiap rumah sudah tidak terlihat, terhalang oleh rumput yang tumbuh tinggi, mitos dari beberapa warga, diantaranya ada yang mendengar suara harimau diantara rumah-rumah tersebut.
Baca Juga: Hati-hati, Sering Kesemutan Ternyata Gejala Awal Tubuh Terkena Penyakit Diabetes
Pergeseran tanah yang terjadi di dusun tersebut mengakibatkan banyak rumah menjadi roboh, beberapa yang masih berdiri tegak kondisinya sudah retak dan rusak parah.
“Banyak banget rumahnya, Cuma bentuknya sudah hancur semua,” sambung Aziz Nurahman.
Dalam penelusurannya, Aziz Nurahman melihat bagian dalam dari beberapa rumah di dusun yang tinggalkan dan dibiarkan terbengkalai tersebut
Banyak puing-puing bangunan dan kayu dari atap tergeletak di lantai yang sudah retak, kondisinya terasa menyeramkan karena tidak ada satupun rumah itu yang ditempati pemiliknya.***