MANTRA SUKABUMI - Masa pandemi covid-19 masih banyak masyarakat yang sengaja berkumpul di beberapa titik di Kota Bandung.
"Guna mencegah terjadinya kerumunan masyarakat pada masa pandemi covid-19 ini, pihaknya menutup beberapa ruas jalan yang memang banyak dilalui juga dikunjungi tempat tempatnya oleh penendara baik roda dua dan empat", ungkap KANIT LANTAS POLSEK LENGKONG, IPDA Sony Renaldy kepada RRI sebagaimana dikutip Mantrasukabumi.com pada Kamis, 13 Agustus 2020.
Penutupan dilakukan mulai pukul 9 malam hingga 6 pagi. Ruas jalan yang ditutup antara lain, Tamblong - Asia Africa, Talagabodas - Martanagara - Lingkarselatan, dan Buahbatu - Lingkar Selatan.
Baca Juga: Fadli dan Fahri Puji Jokowi, Usai DIberi Tanda Kehormatan Mahaputra Nararya
Baca Juga: Berikut Fakta Sejarah dan Filosofi Bendera Merah Putih yang Tak Banyak Orang Ketahui
"Pengendara yang hendak pulang kerja biasa melalui jalur jalur tersebut bisa mengambil jalur alternatif lain", kata IPDA Sony.
Selain itu, pihak kepolisian melakukan patroli keliling dan membubarkan kerumunan masa di lapangan, namun disayangkan terkadang masih saja ada masyarakat yang berpindah tempat atau kembali ke tempat semula saat petugas patroli pergi dari tempat - tempat tersebut.
Selama kurang lebih 4 bulan sejak pandemi covid-19 melanda kota Bandung, angka pelanggaran lalu lintas pun masih relatif cukup tinggi.
Baca Juga: Berikut Cara Cek Saldo dan Status Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Via Web Untuk BLT Rp600 Ribu
Baca Juga: Viral, BIN Sebut DKI Jakarta Zona Hitam, Ini Fakta Sebenarnya
Bukan hanya orang dewasa saja, melainkan banyak generasi milenial yang melanggar, seperti menggunakan knalpot bising, tanpa masker, juga tanpa helm, merubah bentuk dan warna kendaraan, bahkan tanpa membawa surat kelengkapan kendaraan tersebut.
"Mari terapkan perlikau tertib berlalu lintas bersama guna menekan tingginya angka kecelakaan lalu lintas di Kota Bandung", pungkas IPDA Sony.**