MANTRA SUKABUMI - Hari ini 12 November 2020 merupakan Hari Ayah Nasional yang selalu diperingati setiap tahunnya.
Sejumalah kata-kata sayang untuk memperingati hari ayah pun ramai diucapkan publik baik dari media sosial maupun secara langsung.
Lalu apakah anda tahu, tentang sejarah adanya peringatan hari ayah nasional ini dan bagaimna awal mulanya? Simak ulasan berikut ini.
Baca Juga: 21 Ucapan Terbaik Hari Ayah Nasional 2020 Bahasa Inggris, Cocok untuk Caption Story di Medsos
Baca Juga: Kampanye ShopeePay Deals Rp1 Lebih Meriah di 11 November
Dikutip mantrasukabumi.com dari RRI, Hari Ayah di Indoneisa lahir atas prakarsa paguyuban Satu Hati, lintas agama dan budaya yang bernama Perkumpulan Putra Ibu Pertiwi (PPIP).
Setelah melalui kajian yang cukup panjang, PPIP akhirnya menggelar deklarasi Hari Ayah untuk Indonesia di Surakarta pada tanggal 12 November 2006.
Deklarasi tersebut digabungkan dengan hari kesehatan dengan mengambil semboyan “Semoga Bapak Bijak, Ayah Sehat, Papah Jaya”.
Menarikan, para pemrakarsa Hari Ayah Nasional yaitu para anggota PPIP, bukanlah kaum laki-laki, melainkan didominasi oleh para wanita.
Ketua PPIP kala itu, Gress Raja mengatakan, Hari Ayah lahir karena figur ayah sebagai bagian dari keluarga juga memegang peranan yang sangat penting dalam pembentukan karakter keluarga.
Ayah dan ibu adalah satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan. Pada saat deklarasi tersebut pula diluncurkan sebuah buku yang berjudul ‘Kenangan Untuk Ayah’ yang berisikan 100 surat anak Nusantara yang telah diseleksi dari Sayembara Menulis Surat untuk Ayah.
Baca Juga: Teriak 'Kami Bersamamu Habib Rizieq, Pria Ini Ditahan 14 Hari
Baca Juga: Diperpanjang hingga Akhir 2020, Klaim Segera Listrik Gratis dari PLN untuk Bulan November
Usai deklarasi, mereka mengirimkan piagam deklarasi Hari Ayah dan buku ‘Kenangan Buat Ayah’ kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) serta bupati di 4 penjuru Indonesia. Yakni Sabang, Merauke, Sangir Talaud, dan Pulau Rote.
Sejak saat itu, hingga kini setiap tanggal 12 November tiap tahunnya diperingati sebagai Hari Ayah Nasional.
Semoga dengan adanya momentum Hari Ibu atau Hari Ayah seperti hari ini, bisa dijadikan ajang untuk melakukan refleksi diri bagi kita.
Agar kita tak lupa akan jasa-jasa besar yang telah dilakukan oleh kedua orang tua kita.**