Kritik Anies Baswedan Baca ‘How Democracies Die’, Ferdinand: Yang Baca Komik Lebih Berkarya

- 23 November 2020, 09:50 WIB
Ferdinand Hutahaean mantan Kader partai Demokrat
Ferdinand Hutahaean mantan Kader partai Demokrat /Tasikmalaya pikiran-rakyat.com

MANTRA SUKABUMI – Mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean kembali melontarkan kritikannya kepada Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Kritikan tersebut disampaikan Ferdinand melalui cuitan dalam akun Twitter pribadi miliknya @FerdinandHaean3, yang diposting Minggu, 22 November 2020 malam.

Dalam cuitan tersebut, Ferdinand membagikan foto Presiden RI Joko Widodo sedang membaca buku komik ‘#BeraniGagal: Catatan Hampir Teladan Si Juki’ karangan Faza Meonk, yang disandingkan dengan foto Anies Baswedan sedang membaca buku ‘How Democracies Die’ karya penulis Steven Levitsky dan Daniel Ziblatt.

Baca Juga: Tips Handal Membuat PIN ShopeePay yang Aman untuk Menjaga Keamanan Akun

Baca Juga: Warga Pasang Lagi Baliho Habib Rizieq, Fadli Zon: Apa Pangdam Jaya Akan Kerahkan Pasukan?

Menurut Ferdinand, Jokowi yang membaca buku komik jauh Si Juki lebih memiliki karya nyata, dibanding Anies yang membaca buku ‘How Democracies Die’.

“Dan ternyata, fakta pun membuktikan secara nyata bahwa yang membaca buku komik itu jauh lebih berkarya dibanding yang baca buku Demokrasi tersebut,” tulis Ferdinand. 

Menurut Ferdinand, hal tersebut diutarakannya karena Anies Baswedan, yang membaca buku ‘How Democracies Die’, terpilih menjabat sebagai Gubernur melalui proses demokrasi yang ia anggap menyakitkan.

“Mengapa? Karena pembaca buku Demokrasi itu terpilih jadi Gubernur oleh sebuah proses demokrasi yang sakit!” lanjutnya, sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitter @FerdinandHaean3 pada Senin, 23 November 2020.

Halaman:

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah