BSU GTK Madrasah Non-PNS, Kemenag Alokasikan Rp5,7 Triliun Bantuan untuk Pendidikan Agama

- 1 Desember 2020, 17:06 WIB
Segera Login simpatika.kemenag.go.id untuk Cairkan BSU Guru Madrasah dan GTK Non PNS Rp 1,8 Juta/Simpatika  Area lampiran
Segera Login simpatika.kemenag.go.id untuk Cairkan BSU Guru Madrasah dan GTK Non PNS Rp 1,8 Juta/Simpatika Area lampiran /

Baca Juga: Mengejutkan, Walikota Bogor Bima Arya Akhirnya Minta Maaf Setelah Didatangi Habib Mahdi Assegaf

Lalu Subsidi Kuota Internet untuk Mahasiswa, Bantuan Operasional untuk Pendidikan Keagamaan Islam dan Pondok Pesantren, Madrasah Diniyah Takmiliyah dan Lembaga Pendidikan Al-Qur’an.

Kemudian Bantuan Daring untuk Pondok Pesantren dan Bantuan untuk Guru RA atau Madrasah dan Guru Pendidikan Agama Islam

“Termasuk juga untuk anggaran dukungan Bantuan Operasional Pendidikan untuk menambah unit cost BOS per siswa sebesar Rp100 ribu dan optimalisasi belanja barang,” tutur Menag.

Anggaran PEN untuk bantuan internet siswa, mahasiswa, dan guru dalam pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) pada Kementerian Agama, telah dialokasikan pada DIPA Unit Eselon I.

Ditjen Pendidikan Islam misalnya, ada anggaran sekitar Rp1,156 triliun. Jumlah ini dialokasikan untuk 9.958.011 siswa RA atau Madrasah dengan total anggaran mencapai Rp987.740.505.000,-. Selain itu, ada 1.123.153 mahasiswa dengan alokasi anggaran Rp168.472.950.000,-.

Baca Juga: Gubernur Jawa Timur Khofifah Sampaikan Kabar Sedih: Semoga Allah Angkat Penyakitnya

“Alokasi anggaran ini tidak hanya untuk Islam. Ditjen Bimas Kristen juga ada alokasi anggaran Rp3 miliar untuk 200 Perguruan Tinggi Keagamaan Kristen Swasta (PTKKS),” ujar Menag.

“Ditjen Bimas Buddha juga ada, dialokasikan sejumlah Rp316.200.000 untuk  1.442 Mahasiswa dan 139 Dosen. Anggaran ini bersumber dari revisi anggaran Direktorat Jenderal Bimas Buddha,” lanjutnya.

Unit eselon I lainnya adalah Ditjen Bimas Hindu. Anggaran yang dialokasikan sejumlah Rp1.645.800.000.

Halaman:

Editor: Robi Maulana

Sumber: infopublik.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah