MANTRA SUKABUMI - Beredar kabar bahwa di Kabupaten Intan Jaya darurat militer yang menyebabkan masyarakat berbondong-bondong mengungsi.
Terkait kabar tersebut, Divisi Hubungan Masyarakat (Humas) Kepolisian Republik Indonesia (Polri) berikan klarifikasi terkait pemberitaan tersebut.
Humas Polri menyebut mengenai Intan Jaya Darurat Militer, Masyarakat Sipil Mengungsi Gelombang ke II, Mahasiswa Exodus Intan Jaya Minta Jokowi- Ma’ruf Amin Tarik Militer di Intan Jaya merupakan berita tidak benar.
Baca Juga: Brand Lokal Favorit Masyarakat Kini Hadir Jadi Merchant Baru ShopeePay
Berdasarkan hasil investigasi dari pihak Polri dapat disimpulkan sebagai berita palsu atau hoaks soal kabar di Intan Jaya.
Hal tersebut disampaikan oleh Divisi Humas Polri melalui cuitan di akun Twitter resminya @DivHumas_Polri pada 30 Januari 2021.
“Telah beredar berita HOAX dari media online bernama Jurnal Patroli,” tulis akun Twitter @DivHumas_Polri.
“Yang menyebutkan bahwa "Intan Jaya Darurat Militer, Masyarakat Sipil Mengungsi Gelombang ke II, Mahasiswa Exsodus Intan Jaya Minta Jokowi-Ma'ruf Amin Tarik Militer di Intan Jaya,” tambahnya seperti dikutip mantrasukabumi.com dari cuitan di akun Twitter @DivHumas_Polri pada Minggu, 31 Januari 2021.