Prabowo Subianto Berpeluang Besar Unggul di Pilpres 2024, Haris Hijrah: Dibandingkan Kandidat Lainnya

- 13 Maret 2021, 10:55 WIB
Pilpres 2024, Pengamat: Prabowo Subianto Berpeluang Besar Dibanding Kandidat Lain
Pilpres 2024, Pengamat: Prabowo Subianto Berpeluang Besar Dibanding Kandidat Lain /Instagram/@prabowo

MANTRA SUKABUMI – Nama Prabowo Subianto kini kian menguat kembali untuk menjadi Presiden di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Hal ini diungkapkan oleh Haris Hijrah Wicaksana pengamat politik dari Sekolah Tinggi dan Ilmu Politik (STISIP) Setia Budhi Rangkasbitung, Banten.

Menurut Haris Hijrah bahwa Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto ini akan unggul dan berpeluang besar menjadi Presiden dalam Pilpres 2024.

Baca Juga: ShopeePay Mantul Sale Ajak Masyarakat Lebih Cuan di Momen Gajian

Baca Juga: Habis KLB Terbitlah Rebut Kantor Demokrat, Hinca Panjaitan: Kami yang Menjaga hingga Detik ini

"Kami memprediksi Prabowo Subianto lebih unggul untuk menjadi presiden dibandingkan kandidat lainnya," kata Ketua STISIP Setia Budhi Rangkasbitung Haris Hijrah Wicaksana, di Lebak, Banten, sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari Antaranews pada Jumat, 13 Maret 2021.

Menurut Haris Hijrah, bahwa keunggulan Prabowo, Ketua Umum sekaligus Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu, karena saat ini berdasarkan data Lembaga Survei Indonesia (LSI) rating Prabowo Subianto tertinggi.

Selanjutnya, Haris Hijrah menyebutkan bahwa saingan lain dari Prabowo Subianto adalah Ganjar Pranowo, Anis Baswedan, dan Ridwan Kamil.

Menurut Haris Hijrah, menyebtkan bahwa kinerja Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) dinilai cukup baik dalam melaksanakan tugasnya.

Haris Hijrah menyebutkan, bahwa kelebihan mantan Komandan Kopassus jika dilihat berdasarkan survei LSI hanya Prabowo Subianto yang bisa menandingi Joko Widodo (Jokowi) pada Pilpres 2019.

Baca Juga: Marahi Guru yang Unggah Jalan Rusak, Waketu PGRI Jabar Endang Djakatela Sayangkan Sikap Aparat Desa Cijalingan

Meskipun dalam survey Prabowo Subianto bisa menandingi Jokowi, namun jika bersaing dengan Jokowi tiga sampai empat kali dalam Pilpres tentu akan selalu kalah.

Karena itu, katanya pula, jika suara Jokowi dihilangkan dipastikan elektabilitas Prabowo Subianto naik, namun perjalanan ke depan masih dinamis.

"Jika rating Prabowo Subianto tinggi dipertahankan sesuai hasil survei LSI itu, maka sangat terbuka untuk menjadi presiden pada Pilpres 2024," katanya menegaskan.

Menurut dia, untuk Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo itu kemungkinan besar tidak dilirik sebagai kandidat presiden oleh PDI Perjuangan, sebab PDIP ingin mengembalikan trah Soekarno karena sebelumnya tidak ada figur yang dijagokan untuk menjadi presiden.

Dengan demikian, kata dia, dua periode PDI Perjuangan tetap memajukan figur Jokowi menjadi presiden.

Baca Juga: Ferdinand Hutahaean: Jokowi Tunjukan Kesaktiannya seperti Petruk, Rizal Ramli Tak Paham

Baca Juga: Mengenal Negeri Saba yang Disebut Alquran sebagai Baldah Thoyyibah

Sedangkan, tiga calon kuat presiden, yakni Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kemungkinan akan dilirik oleh PKS, NasDem, PPP, dan PKB.

Menurutnya, Ridwan Kamil belum bisa dijagokan untuk calon RI satu, dan lebih cocok sebagai calon wakil presiden, sebab garapan Ridwan Kamil adalah suara kaum milenial dan bukan suara tradisional, seperti di Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Adapun, partai politik yang unggul pada Pemilu 2024, menurutnya, diperkirakan tetap PDIP, Gerindra, dan Golkar serta kemudian PPP, PKB, NasDem, juga PKS.***

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah